News

TRIBUNNEWS.COM - Yohanes Ande Kala atau akrab disapa Joni, bocah yang viral pada tahun 2018 karena memanjat tiang bendera, mengaku tak lolos tes masuk TNI Angkatan Darat (AD).
Yohanes Ande Kalla atau Joni, yang terkenal karena memanjat tiang agar bendera merah putih bisa berkibar, gagal lolos tes TNI karena kurang tinggi badan. Joni bakal menjalani terapi untuk menambah ...
Joni pemanjat tiang bendera yang sempat viral di media sosial akhirnya lolos seleksi TNI-AD dari kategori seleksi keahlian khusus. "Saya minta bantuan kepada bapak Presiden dan Panglima serta ...
SURYA.co.id - Inilah sosok perwira tinggi TNI yang antarkan Yohanes Ande Kalla alias Joni, bocah yang dulu pemanjat tiang bendera, hingga jadi prajurit TNI berpangkat Serda. Diketahui, perjuangan ...
Joni pernah viral seantero Indonesia karena aksi nekatnya memanjat tiang bendera setinggi 15 meter saat upacara peringatan HUT Ke-73 di Lapangan Mota Ain, pada tanggal 17 Agustus 2018 silam. Aksinya ...
Sayangnya, Joni gagal karena tinggi badannya tidak memenuhi syarat. Joni hanya tinggi 155,8 cm, sementara persyaratan minimal untuk menjadi anggota TNI adalah 163. Jadi tinggi badan Joni masih kurang ...
Joni pemanjat tiang bendera yang sempat viral di media sosial akhirnya lolos seleksi TNI-AD. TRIBUN-MEDAN.com - Joni pemanjat tiang bendera yang sempat viral di m edia sosial akhirnya lolos seleksi ...
Joni adalah anak laki-laki asal Nusa Tenggara Timur atau NTT pemanjat tiang bendera saat upacara HUT RI ke-73 pada 2018 silam. Video bocah kelas VII SMP 1 Silawan, Atambua, Flores itu mendadak populer ...
TRIBUN-MEDAN.com - Sempat viral lantaran tak lolos jadi anggota TNI gara-gara tinggi badannya, Joni si pemanjat tiang bendera kini masuk TNI AD. Sebelumnya Joni sempat tak lolos, padahal sudah ...
Seperti diketahui, sosok Joni sempat viral karena aksi heroiknya memanjat tiang bendera lantaran bendera Merah Putih nyaris jatuh ketika upacara HUT ke-73 RI di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto ...