Kotoran Sapi Menjadi Batu Bata

Kotoran Sapi Menjadi Batu Bata

kotoranKotoran yang merupakan limbah hasil metabolisme hewan ternak seperti sapi ternyata masih dapat diolah menjadi produk yang bermanfaat bagi manusia. Adalah Syammahfuz Chazali, alumnus Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, meracik kotoran sapi sebagai bahan dasar batu bata dan gerabah.
Inovasi tersebut telah dirintis sejak 2006, dan kini dirinya tengah berusaha serius membangun bisnis batu bata dan gerabah berbahan kotoran sapi tersebut. Inovasinya itu telah diapresiasi banyak pihak. Salah satu penghargaan paling bergengsi yang diperolehnya ialah juara pertama kompetisi business plan tingkat dunia yang bertema Global Social Venture Competition (GSVC) di University of California, Berkeley, Amerika Serikat pada 23- 25 April 2009.
Memang, batu bata berbahan kotoran sapi yang dikembangkan Syam itu sampai saat ini belum diproduksi massal karena terkendala masalah permodalan. Padahal, jika dilihat dari harga, produk bata bata dari kotoran sapi itu lebih murah dibandingkan dengan bata bata dari tanah liat.
Syam mengatakan harga batu bata hasil inovasinya hanya Rp280 per buah, sedangkan harga batu bata dari tanah liat paling murah Rp500  per buah.
Selain harganya yang lebih murah, bata kotoran sapi sangat menguntungkan peternak. Pasalnya, para peternak dapat menjual kotoran sapi kepada Syam dengan harga Rp1.000 per kilogram. Sementara harga kotoran sapi di pasaran tidak sampai separuhnya. (Int)

Close Ads X
Close Ads X