BALAI PENGKAJIAN TEKNOLOGI PERTANIAN/BPTP - MALUKU Tahun 2015sayuran daun yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat karena sayuran ini ban- yak mengadung vitamin dan mineral. Ada tiga jenis bayam yang biasanya ditanami petani yaitu (1) Ama- ranthus tricolor, (2) Amaranthus dubius dan (3) Ama- ranthus cruentus. Amaranthus tricolor termasuk jenis LEN ELMO amp L Teme oe (che Tier oe: DEL EUN| hijau keputih-putihan. Amaranthus dubius termasuk jenis bayam petik yang tumbuhnya tegak dan berdaun lebar. Daunnya berwarna hijau tua dan ada pula ber- warna kemerah-merahan. Amaranthus cruentus terma- suk jenis bayam cabut dan juga bisa dipetik. Jenis ba- yam ini tumbuh tegak, berdaun besar berwarna hijau keabu-abuan. Bercocok tanam bayam biasanya melalui biji. (nS Ei clita ulm are ' mur 3 bulan sudah cukup tua untuk dijadikan benih. Benih bayam yang cukup tua daya kecambahnya cepat dan da- pat disimpan sampai satu “tahun. Biji bayam tidak memiliki masa dormansi. Kebutuhan per hektar 5-10 kg benih atau 0,5 — 1 gram tiap m2. Tanah yang gembur dan subur dengan kisaran smn oU lem eeMmU Tena litme Tamra PralesTeterelev MCR ET ORM TeCcTeC LMS LeVMmer}oY-TMmatin] ot) Ms obey jang tahun dan toleran sampai pada ketinggian 1000 m dpl. Waktu tanam yang terbaik pada awal musim hu- jan dan awal musim kemarau. Usaha sayuran bayam tidah hanya di kebun, tetapi dapat pula di pekarangan rumah. Bila lahan pekarangan luas, bayam dapat ditanam langsung pada bedengan. Bila lahan pekarangan sempit bayam dapat ditanam menggunakan pot, polibag atau rak bertingkat (vertikultur). B ayam (Amaranthus spp. L) termasuk jenis PSE eee Varietas yang dianjurkan adalah Giti Hijau, Giti Merah, Kakap Hijau, Bangkok dan Cimangkok. Na- mun yang tersedia di tempat penjualan be- =nih adalah varietas Bisi dan Maestro. Daya tumbuhnya lebih dari 90 %, vigor murni, bersih dan sehat. Model Budidaya Bedengan Bee eee : ELEC n a ale Pert pee URS cen a eo bedengan dibuat dengan keting- gian sekitar 20-30 cm, lebar seki- tar 1 m, dan panjang tergantung POTN es Cac Leg bree So ae ELD - esuaikan dengan keadaan tanah. Setelah tanah diratakan, permu- kaan bedengan diberi pupuk kandang yang mail ae dengan dosis 100 kg/100 m*. re Semprot larutan pupuk cair ; Bioboost/EM4 (10 ml/1 liter kemudian permukaan beden- » FeeTiMMme FT ACATy oR Con ez-1o META ed SET cum mem tte Mec imo dengan siap untuk ditanami. Pee Sebelum dilakukan penanaman, bedeng disiram lebih dahulu untuk memudahkan penanaman, Penanaman dapat dilakukan dengan tiga cara : a) Cara menyebar langsung pada bedengan. Cara ini digunakan untuk menanam bayam cabut. b) Biji bayam disebar pada larikan/barisan dengan jarak antar barisan 10-15 cm. Kemudian larikan ditutup Toren a cy keim hele he Melalui persemaian. Cara ini digunakan untuk menanam bayam petik. Pertama benih disemai, kurang dari 10 hari benih sudah tumbuh. Kemudian dilakukan pembumbunan dan dipelihara selama 3 minggu sampai bibit siap dipindahkan ke lapangan. RET acim ee ERA OBIE Ter C) Melt p acters ce 7) MOTOR ICE PRO OUEeAt ree hRcoth atts Pot/polibag dan rak vertikultur adalah wadah tanam yang digunakan sebagai suatu model budidaya sayuranSO ieee Cuca olen t ms 2 RIL oie cloetame rani emi = e kan untuk menanam ba- | PCCMECIET MT erties Bees eYommeS(— 1) 2) em ce) a: AK ete ere lubang dibagian -bawah | SOO eekene Coenen * Tamme To teleltrcraTCammeT _ berkelebihan supaya tidak tergenang. Sebaiknya _ polibag dibalik dahulu sebelum diisi media tanam agar polibag dapat berdiri kokoh dan tidak mudah roboh. Rak vertikultur adalah wadah tanam yang ter- LTE Vame lum coRU Imre rn Mate enene i ec a elles == sampai 4 tingkatan dengan | tinggi 1.25 m dan panjang M 80 cm. Sedangkan panjang ' talang 1 m dan lebar talang 12 cm. Dasar talang di | lubangi 4-5 lubang untuk pembuangan air berkelebi- han supaya tidak _ ter- POETIC ETL eo Eales nt akan diisi dengan media tanam. Media tanam yang digunakan berupa campuran tanah dan pupuk kandang atau kompos. Perbandin- gannya dapat 1:1, 1:2, atau 1:3, bergantung pada _tingkat kesuburan dan tekstur tanah. Masukan media ke dalam wadah sampai penuh. Sisakan jarak sekitar ermecleG ely rmyr ttl em Penanaman Sebelum dilakukan penanaman, pot/polibag dan rak vertikultur disiram lebih dahulu untuk memu- dahkan penanaman. Penanaman di pot atau _poli- bag dilakukan dengan cara sebar langsung. Sedang- MUS MCMC CC aR Coat ariitimme come outer] cara sebar langsung atau sebar pada larikan/barisan dengan jarak antar barisan 10-15 cm.dan ketiga setelah tanaman berumur 11 hst dan 17 hst. Cara memupuk dan dosis pupuk sama seperti pemu- pukan susulan pertama. Pupuk organic cair Landeto ® (pupuk daun) atau Hantu juga dapat diberikan pada — tanaman sebagai pupuk tambahan dengan dosis 2 tu- © — tup botol/10 liter air. Larutan pupuk ini disemprot | a ee tanaman dengan waktu pemberian setelah tana- » ; man berumur 7 hst dan 14 hst. - se jika tumbuh gulma terutama a Aj} untuk pertanaman bayam | cabut. Jika ada serangan hama | dan penyakit, segera ditanggu- © | langi secara mekanis (dicabut dan dibakar) atau disemprot — dengan fungisida dan insek- tisida nabati. q Bayam cabut dapat dipanen bila umur tanaman antara 43 — 4 minggu setelah tanaman tumbuh dengan tinggi sekitar 20 cm. Cara panen ialah dicabut dengan , akarnya atau dengan cara memotong pada bagian © pangkal sekitar 2 cm di atas permukaan tanah. Bayam » petik mulai dipanen bila umur tanaman antara | — 1,5 dengan interval pemetikan seminggu sekali. boat okAGDEX: 231/10 DICETAK KEMBALI TAHUN 2015 OPLAG : 250 EKS PENULIS IR. ALEXANDER J RIEUWPASSA, PENYULUH MADYA BPTP—MALUKU