0 ratings0% found this document useful (0 votes) 137 views4 pagesMkji Word
Copyright
© © All Rights Reserved
We take content rights seriously. If you suspect this is your content,
claim it here.
Available Formats
Download as DOCX, PDF or read online on Scribd
LANGKAH C : ANALISA KAPASITAS
‘atu jalan takcterbagi. analisa dilaknkan pada kedua arah lalv-intas. Untuk jalan terbagi, analisa
‘Glainkan terpiseh pada aasiag-auasing arah lalt-katas, seolah-olah masiag-masing anh merupakan jalan
satu arah yang terpisal.
Guenkein dea merukan dari Formlir UR-1 dan UR2 vctuk menentulcan kapasiter, dengon
‘menggunakan Formatir UR-3
C= Cy x Py x PCy x FO gp FCs (smp/jam)
imane:
c Kapasites
Co = Kupasitas daser (smp/jam)
FCy = Faktor penyesuaian lebar jaluralo-tintas
FCe = Faktor penyesuaian pemisahan arah
LANGKAH C-1 : KAPASITAS DASAR
Tentuican kepasitas dasar (Co) deri Tabel C-1:1 dan masuan nilainya ke dalam Fommlis UR-3, Kolom
IL
Tape jalan ‘Kapasitas dasar Catatan
(mpm)
Ennpat-tajurterbagi atau 1650 Perlajur
Jalan saru-arah,
Empat-ajurtak-terbagi 1500 Perlajur
‘Doa-lajur tak-erbag, 2900 Total éva arch,
TabelG-idl Kapssites dasar jalan perkotaan
Kapasitas dasar jelan Iebih dari empat-lajur (banyak Iajuc) dapat ditestulan dengan meageumaken
leapasitas per Iejur yang diberikan delam Tabel C-1:1, walaupua lajur tercebut mempunyai lebar yaog
tidal: standar (penyesuaian untuk leber dilaluakan dalam langkah C-? di bawab),
LANGKAH C-2: FAKTOR PENYESUAIAN KAPASITAS UNTUK LEBAR JALUR.
LALU-LINTAS FCs)
‘Tentukan penyerunian untuk leburjalurlal-litas dari Tabel C21 berdasrkan lebr jalur laulinta:
fal (W. (lat Formula UE-1) dan mavulan boca ke dalaiaFomiulr UR-3, Kolom 12.
‘Tipe jain ‘Lebar jar lutions ete Wo) Fey
=
‘Enpatlajurtebagi au Perla
Jabs stuarh 3.00 0.92
325 0.36
350 100
375 Vos
400 Los
‘Empat jer k-terboei Peeler
300 os)
325 095
330 1,00
375, Los
‘400 109
‘Duo-gjurtak-tertagi ‘Teta dua ara
3 0.56
6 o87
7 100
8 re
9 125
10 128
n r3e
Tabel G2:d—Penyesusian kapastas urnuk penganch lebur jour Ialvlintas unk jalan parkotsan
FG)Falster penyesnsisn kapacita: untuk: jalan lebih dari empst Isjur dapat ditentukon dengan mengemalan nilai
per lajur yang diberikan untuk jalan empat-lajur dalam Tabel C-2-1
LANGKAH C-3: FAKTOR PENYESUAIAN KAPASITAS UNTUK PEMISAHAN
ARAH Cup)
‘Kbbuous untuk jalan tak terbai, tentukan faktor penyesuaian kapasitas untuk pemisalan arah dari Tabel C-
3:1 di bawah berdasarkan data mucuken Kondis laluinte dan Formulir UR-2, Kolom 9, dan marukkon
sulsinya ke dalam Fonamulir UR-3, Kolom 13.
‘Tabel C3:1 memberikan fator penyesuaian pemicahan arah untuk jalan dus-lajur dua-arah 22) dan
‘empat-Lajur dua-arah (4/2) tak terbagi|
Penisahan aah SP 9% 50-50 | 55-45 | 60-40 | 65.35 | 70.30
Fly Puslsjur2/2 100 | 097 | 094 | os | ass
Fests 42 | 100 | o9ss | 097 [ o9ss | asa
‘Untuk jalan tesbagi dan jalan satwarsh, daktor penyesuaian kapasitas untuk pemisahan arah tidak dapat
iteraplkan dan nila 1,0 sebailmya dimasukdan ke dalam Kolom 13.
LANGKAHC-4: FAKTOR PENYESUAIAN KAPASITAS UNTUK HAMBATAN
SAMPING (FCs)
a) ‘Jalan denzan baku
‘Tentukan faktor pemyesuaian kapasitas untuk hambatan samping dari Tabel C-4:] berdasakan lebar
babu efektif Ws dari Formulir UR-1, dan kelas hambatan camping (SFO) dari Fonmulir UR-2, dan
maculdkan hacilnys ke dalam Foumuli UR-3, Kolom 14,
Tinin—]Reip | Fatrnupenin natn camping an abba
Sao ee
Sor
Te a
25 10 [=a
mp 036 as] a}
L 038 cr | a | ue
M on os | ass | ico
B oss ox | ass | ose
vi oss oss__| an | os6
ae fu 036 i] a} ie
L 038 aw | 1 | ie
M on as | oss | 10
x 087 os | oss | oss
ve 80 oss |_ om | oss
me fe O88 a9] asp at
= L on: ost | os | 10
Hoare | x on oo: | oss | ose
x on ase | am | oss
vw on om [oe | on
TabelC-4-1_Faltor penyerusian lapastas untuk peagamh hanbatmn camping dan lear bain
(EC) pada jlan pertotzan dengan babefen demesne
‘Teanken flor peapesuin Lpsnins wnt Eames sanping FC) dan Tel C42 bedasadan jk
sa Lneh dn pangholng pooh toon Wy car Formusr ORI, dim bale bamhetr sampins (SFC)
‘Gz Fommuli U2, dan mavucin hainya ke dalam Formal UR, Kolom 14
Trejtin | kate Faktorperyeraian unk: hambatansamping anja
autaaa eseinpenlalans TCs
oars Jaks heb pengalang Wi
=o ie is
aa 335 387 oe
L 034 098 oss
x 03 083 098
E 036 os 0392
Me oat oss ose
aca O95 ‘097 039
L 093 095 oa
x 030 os 095
E 034 os7 03
i on, ost ost
Tee 03 035 037
co L 030 os 038
Jala stu | one oss 03
= x 078 os ose
we 058 on on
‘TabelC-1 Faktor penyentian kopasias anhik pengaruh hambatan somping dan jak kereb-
pesca (FC) jl prbotane deagan are
© Eakter FC untuk jalan enamn
Faktor penyesusian kapasitas untuk jalan 6-ljur dapat dtentukan dengan mengzunakan nilai FC untule
Jalan empot-lajur yang diberikan pada Tabel C-4:1 atau C-4:2, sebagaumana ditunjublan di bawab:
FC gop = 1-08 (1- FC ass)
dima:
FC6u¢ = fatorpenyesuaian kapasitas utuk jalan enam-lajur
FCuse = faktor penyesuaian kapasitas untuk jalan empat-Jajur
LANGKAHC-5: FAKTOR PENYESUAIAN KAPASITAS UNTUK UKURAN
KOTA @Ces)
‘Tennukan penvesuaim untuk ukuran kot dengan menggenalan Tabel C-i:1 sebagai fingel jumbh
pendudak (ut) dori Fommlir UR-L, dan maruliban basilsya ke dem Fermalis UR 3, Keloms 15,
Ukuanko (uta pendudul) Fubter penverusian untuk skuan kota
=01 0386
01-05 080
05-10 oss
1,0-3,0 1,00
>30) Los
‘Tabel C-51 Faktor penyesuaian kepastas unt ukwan kota (FC,,) prda jalan perkotarn
LANGKAH C-5: PENENTUANKAPASITAS
‘ental lapaste:zegmen jalan pads hendisi pangs dengsn menggunsian dais yang disikan ke
dalam Forms UR-3 Kelor 11-15 dan masubkan hasilava ke dalam Kolom 16,
C= GX PCy XFCy Fp FCs SAE)LANGKAH D: PERILAKU LALU-LINTAS
‘Untuk islan tak-terbaei, amas dilskukan pads kedus arah lalu-linta:. Untub jalan terbagi, analica
‘Glakukan terpisah pada macing-masing arah lalu-lintas, seolak-olsh masing-maring arah merupakan jalan
satu arab yang terpicab,
Gunskan kondisi macukan yang ditenfukan dalam Langkab Ac] dan A-3 Formulix UR-1 dan UR-2) dan
Kecepatan aru: bebas dan kapasitas yang ditentukan dalam Langkah B dan C (Formulir UR-3) untuk
menentukan derajat kejenukan, kecepatan dan waktu tempuh. Gunakan Fonmulir UR-3 untuk azalica
perilaku lal-lintas.
LANGKAH D-1 : DERAJAT KEJENUHAN
1. Liat arus total (Q dari Formulir UR-2 Kolom 10 Baris 5 untuk jalan tak-terbagi, dan
‘Kolom 10 Baris 3 dan 4 untuk macing macing arch dai jalan terbags, din mazudcan nlsinya ke
dalam Formalir UR-3 Kolom 21
2. Dengan menggunakan kapacitas (C) dari Kolom 16 Formulir UR-3, hitung rasio antara Q dan C
‘yaitu derajatkejenuban dan maculdkan nlsinya ke dalam Kelom 22
Ds=Qic
LANGKAH D-2: KECEPATAN DAN WAKTU TEMPUH,
1. Tenfukan Kecepatan pada Kondisi lalu-lintas, hambstan samping dan kondisi geometrik
sesunggubnya sebagai berkut dengan menggunakan Gambar D-2:1 (alan duz-lajur tak-texbagi)
‘atau Gambar D-2:2 (alan banyak-lajur atau jalan satu-arab) sebagai bent:
2) Masubikan nilsi derajat kejenuhan (DS dari Kolom 22) pada sumbu horisontal (0) pada
‘agian bawah gambar.
1%) Bust garis sejajar dengan sumbu vertikal (¥) dan tik tersebut sampai berpotongan
dengan nilai kecepatan arus bebas sesunggubnya (FV dari Kolom 7).
©) Bust garis horicontal sejajar dengan sumbu () sampai berpotongan dengan cumbu
‘vertical (¥) pada bagian sebelah lint gambar dan lihat milsi kecepatan kendaraan ringan
cesuegubnys untuk kondic yang dianalis
4) Masuldhan nisi ini ke dalam Kolom 23 Fomaulir UR-3.
2. Maculdkan panjang segmen L (lm) ke dalam Kolom 24 (Formulir UR-1).
3. Hlitung walktu tempub ratissta untuk kendarsan ringan dalam jam untuk kondici yang diamati,
ddan masukdan hasilnya ke dalam Kolom 5:
‘Waktu tempuh ratasata TT=L/V Gam)
(Waktu tempuh rata-rata dalam detik dapat dlhitung dengan TT 3.600),