37-1

STEERING
DAFTAR ISI

INFORMASI UMUM ....................................................................................................................... 37-3

SPESIFIKASI SERVICE ................................................................................................................. 37-4
PELUMAS ...................................................................................................................................... 37-5
SEALANT ....................................................................................................................................... 37-5
SPECIAL TOOL ............................................................................................................................. 37-6
SERVICE DI KENDARAAN ............................................................................................................ 37-8
PEMERIKSAAN STATIONARY STERING EFFORT ............................................................... 37-8
PEMERIKSAAN STEERING WHEEL RETURN KE CENTRE ............................................... 37-8
PEMERIKSAAN TEGANGAN DRIVE BELT ............................................................................ 37-9
PEMERIKSAAN TINGGI FLUID ............................................................................................... 37-9
PENGGANTIAN FLUID ............................................................................................................. 37-9
AIR BLEEDING ......................................................................................................................... 37-10
PEMERIKSAAN TEKANAN OIL PUMP ................................................................................... 37-11
STEERING WHEEL ALIGNMENT DAN SHAFT .......................................................................... 37-12
POWER STEERING GEAR BOX .................................................................................................. 37-15
POWER STEERING OIL PUMP ................................................................................................... 37-26
POWER STEERING HOSES ........................................................................................................ 37-30

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-2

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Informasi Umum / Gambar Konstruksi 37-3

INFORMASI UMUM
Item Spesifikasi
Manual steering gear box Jenis Ball and nut type
Gear ratio 18,5
23,0
Power steering gear box Jenis Ball and nut type
Gear ratio 17,8
Oil pump Jenis Vane type
Displacement m/rev 9,6
Tekanan relief set kPa 7.355 ~ 8.041

GAMBAR KONSTRUKSI

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-4 STEERING - Spesifikasi Service

SPESIFIKASI SERVICE
Item Nilai standard Limit
Steering wheel free play mm - 50
320 45
+- 03
O
Steering angle Inner wheel O -
+0O

Outer wheel 290 20
- 3O -

Steering gear backlash (mm) (dari Pitman arm) 0.5
Ball joint axis direction movement (mm) - 1,5
Ball joint (pitman arm) starting torque (kg f/cm²) 10 ~ 30 -
Steering effort stationary (Kgf) 3,3 -
Oil pump relief pressure (kPa) 7.400  8.000 -
No load pressure (kPa) 790 ~ 980 -
Oil pressure switch OFF
ON 1.500 ~ 2.000 -
operation oil pressure
ON  OFF 690 ~ 1.200 -
(kPa)
Steering gear oil holding pressure (kPa) 7.400 ~ 8.000 -
Steering gear box main shaft total starting torque (Kg f cm) 5~9 -
Main shaft starting torque (Kg f cm) 2,5 ~ 6,5 -
Idle arm sliding friction (Kgf) 2,5 ~ 7,4 -
Bell crank shaft sliding friction (Kgf) 5 ~ 6,3 -
Rack piston looseness (mm) - 0,1  0,25
Shaft Pump body looseness (mm) - 0,1
Vane & Rotor clearance - 0,06
Crossshaft axial play (mm) 0 ~ 0,05
Backlash antara ball groove rack piston dan ball (mm) 0,05 ~ 1,25
Axial play main shaft (mm) 0 ~ 0,03

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Pelumas / Sealant 37-5

PELUMAS
Item Spesifikasi pelumas Jumlah

Hypoid gear oil API GL-4 atau

Manual steering gear oil Secukupnya
lebih SAE 80
Automatic transmission fluid
Power steering fluid Secukupnya
DEXRON atau DEXRON II
Seal ring, rack piston, main shaft, Automatic transmission fluid
Secukupnya
cross shaft, O ring, Oil seal, vane DEXRON atau DEXRON II

SEALANTS

Item Spesifikasi sealant Catatan

3M ATD Part No.8663 atau

Lubang pemasangan cover assembly Semi-drying sealant
sejenisnya

Adjusting bolt, seal bolt, packing,

3M ATD Part No.8661 atau
adjusting shim, dust cover lip untuk ball Semi-drying sealant
sejenisnya
joint

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-6 STEERING - Special Tool

SPECIAL TOOL
Tool Nomor Nama Penggunaan
MB990635
Steering linkage
atau Melepaskan ball joint
puller
MB9911113

Steering linkage joint

MB990948 Mengukur axial play ball joint
gaugel

MB990662 Oil pressure gauge

MB990993 Power steering oil

atau pressure gauge Mengukur tekanan oil pump
MB991217 adapter (sisi Pump)

Power steering oil

MB990994 pressure gauge
adapter (sisi hose)

MB990803 Steering wheel Melepaskan steering wheel

Memasang dust cover untuk tie

MB990776 Front axle base
rod end ball joint

MB991203 Pitman arm puller Melepaskan pitman arm

Bearing and oil seal

MB990925 Memasang oil seal
installer set

MB991151
Mengukur mainshaft starting
atau Torque wrench
torque
MB990685

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Special Tool 37-7

Tool Nomor Nama Penggunaan

MB991151
atau Torque wrench Mengukur mainshaft starting torque
MB990685

MB991006
Mengukur mainshaft total starting
atau Preload socket
torque
MB990228

MB991387 Special spanner Melepas dan memasang lock nut

MB991394 Pin set

MB990326 Preload socket Mengukur starting torque ball joint

Oil seal and

MB990328 Memasang oil seal
bearing installer

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-8 STEERING - Perbaikan Pada Kendaraan

PERBAIKAN PADA KENDARAAN

PEMERIKSAAN STATIONARY STERING
EFFORT
1. Dengan kendaraan berhenti pada permukaan
rata, dan aspal, putar steering wheel ke posisi
lurus ke depan.
2. Nyalakan mesin dan cek apakah engine idle
speed dalam nilai standar.
Nilai standar : 1000 rpm

6AE0298

3. Satukan sebuah srping balance pada

sirkumferensi luar dari steering wheel dan ukur
daya penyetiran yang diperlukan untuk
memutar steering wheel dari arah depan, ke
kiri dan kanan (dengan kisaran 1,5 putaran).
Juga cek untuk memastikan bahwa tidak ada
fluktuasi yang besar pada daya penyetiran.
Nilai standar :
Steering effort : 39,2 atau kurang
Fluktuasi yang dibolehkan : 0,6 kg atau kurang

6AE0298

PEMERIKSAAN STEERING WHEEL RETURN

KE CENTRE
Untuk melakukan tes ini, lakukan tes jalan dan cek
sebagai berikut :
1. Buat putaran perlahan dan tiba-tiba dan cek
“feeling” penyetiran untuk memastikan tidak ada
perbedaan pada daya setir yang diperlukan dan
roda dapat kembali saat di putaran kiri dan
kanan.
2. Pada kecepatan 35 km/jam, putar steering
wheel 90º dan lepaskan steering wheel setelah
satu atau 2 detik. Jika steering wheel kemudian
kembali 70º atau lebih, lalu kembali bisa dinilai
dengan pas.
CATATAN
Akan ada perasaan “berat” yang sebentar ketika
roda diputar dengan cepat, tapi ini bukan
abnormal. (Ini karena jumlah tekanan oil pump
kurang cukup selama idling).

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Perbaikan Pada Kendaraan 37-9

PEMERIKSAAN TEGANGAN DRIVE BELT

1. Ukur penyimpangan V-Belt bila ditekan dengan
10 Kg
Gaya 10 Kg seperti pada gambar.
2. Apabila penyimpangan diluar nilai standard,
setel dengan prosedur sebagai berikut.
a. Kendurkan oil pump fixing bolt A,B,C
b. Setel besarnya penyimpangan belt dengan
mengatur bar terhadap body oil pump dan
kencangkan belt dengan tangan jaraknya
sesuai dengan yang diperlukan.
6AE0298
c. Kencangkan belt A,B dan C sesuai dengan
urutannya.

PEMERIKSAAN TINGGI FLUID

1. Parkir kendaraan pada permukaan yang rata,
nyalakan mesin dan lalu putar steering wheel
beberapa kali untuk menaikkan suhu fluid hingga
sekitar 50-60º C.
2. Dengan mesin hidup, putar roda ke kiri dan
kanan beberapa kali.
3. Cek fluid pada oil reservoir kalau ada busa atau
seperti susu. Cek perbedaan tinggi fluid bila
engine dimatikan dan bila hidup. Bila perubahan
fluid level adalah 5 mm atau lebih, sebaiknya
dilakukan air bleeding.

PENGGANTIAN FLUID
1. Angkat roda depan kendaraan dengan sebuah
dongkrak, dan topang dengan tumpukan yang
keras.
2. Lepaskan hubungan ke return hose.
3. Hubungkan sebuah vinyl hose ke return hose,
dan buang oli ke dalam penampung oil.
4. Pada kendaraan dengan mesin bensin,
lepaskan hubungan kabel high tension. Pada
kendaraan dengan mesin diesel, lepaskan fuel
cut valve connector yang menyatu ke injection
A13U0130
pump.
Perhatian
• Hati-hati untuk tidak menempatkan kabel
high tension dekat karburator atau delivery
pipe.
5. Ketika mengoperasikan starting motor sebentar-
sebentar, putar steering wheel ke kiri dan kanan
beberapa kali untuk mengeringkan fluid.
6. Hubungkan return hose dengan akurat, dan lalu
kencangkan dengan clip.
7. Isi oil reservoir dengan fluid khusus hingga pada
posisi yang rendah dari filter, lalu keluarkan
udara.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXTRON ATAU DEXRON II
A13A0142

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-10 STEERING - Perbaikan Pada Kendaraan

AIR BLEEDING
1. Angkat roda depan kendaraan dan topang
dengan menggunakan rigid rack.
2. Putar oil pump pulley secara manual beberapa
kali.
3. Putar steering wheel ke kiri dan kanan lima atau
enam kali.
4. Lepaskan fuel cut valve connector yang menyatu
pada injection pump.
5. Ketika mengoperasikan starting motor sebentar-
sebentar, putar steering wheel ke kiri dan kanan
beberapa kali (selama 15 atau 20 detik).

PERHATIAN
• Selama air bleeding, isi fluid supply sehingga
level jangan jatuh di bawah posisi rendah dari
filter.
• Jika air bleeding dilakukan ketika mesin berjalan,
udara akan terpencar dan terserap ke dalam
Fluid ; pastikan melakukan bleeding hanya ketika
cranking.

6. Hubungkan fuel cut valve konektor yang menyatu

ke injection pump. Nyalakan mesin (idling).
7. Putar steering wheel ke kiri dan kanan sehingga
tidak ada gelembung udara pada oil reservoir.
8. Pastikan bahwa fluid tidak berbuih dan bahwa
fluid level berada di atas posisi tertentu pada level
gauge.
9. Pastikan bahwa hanya ada perubahan kecil pada
fluid level ketika steering wheel diputar ke kiri
dan kanan.
10.Periksa apakah perubahan pad fluid level dalam
5 mm bila mesin berhenti dan berjalan.
11.Jika perubahan pada fluid level adalah 5 mm
atau lebih, udara belum sepenuhnya keluar dari
sistim, jadi harus dikeluarkan sepenuhnya.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Perbaikan Pada Kendaraan 37-11

PERHATIAN
• Jika fluid level naik tiba-tiba setelah mesin
dihentikan, udara belum sepenuhnya keluar.
• Jika bleeding belum lengkap, akan ada abnormal
noise dari pompa dan flow control valve dan
kondisi ini menyebabkan longgarnya masa hidup
pompa.

PEMERIKSAAN TEKANAN OIL PUMP

1. Lepaskan hubungan pressure hose dari oil
pomp lalu hubungkan dengan alat khusus.
2. Keluarkan udara, dan lalu putar steering wheel
beberapa kali bila kendaraan tidak bergerak
sehingga suhu fluid naik sekitar 50-60º C.
3. Nyalakan mesin dan biarkan idle pada 1,000
±100 r/min.
4. Tutup rapat-rapat shut-off valve dari pressure
gauge dan ukur oil pump relief pressure untuk
menentukan bahwa ini masih dalam kisaran
nilai standar.
Nilai standar : 7.400-8.000 kPa
Perhatian
• Pressure gauge shut off valve harus jangan
dibiarkan tertutup selama lebih dari 10 detik.
5. Jika ini tidak dalam nilai standar, perbaiki oil
pump.
6. Cek untuk mengetahui apakah hydarulic
6AE0298 pressure dalam nilai standar ketika kondisi tanpa
beban diciptakan dengan membuka penuh shut
off valve dari pressure gauge.
Nilai standar : 8.041 kPa atau kurang
7. Jika tidak dalam nilai standar, kemungkinan
penyebabnya adalah kerusakan pada oil line
atau steering gear box jadi cek bagian-bagian
itu dan perbaiki seperlunya.
8. Putar steering wheel ke kiri dan kanan, dan cek
apakah retention hydrai\ulic pressure ada dalam
nilai standar.
Nilai standar : 7.400 – 8.000 kPa
9. Bila tidak dalam nilai standar, perbaiki steering
gear box. Ukur kembali fluid pressure.
10. Lepaskan alat khusus, dan kencangkan
pressure hose pada torsi tertentu.
Torque pengencangan : 2,2 kgm
11. Keluarkan udara dari sistem.

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-12 STEERING - Steering Wheel dan Shaft

STEERING WHEEL DAN SHAFT

PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Pekerjaan setelah pemasangan
• Memeriksa posisi steering wheel dengan posisi
wheel lurus ke depan

Urutan pelepasan
1. Horn pad
tAu 2. Steering wheel
3. Lower column cover
4. Upper column cover
5. Column switch
6. Brake pedal return spring
7. Steering column dan Shaft assy

HAL-HAL POKOK SAAT PELEPASAN

PELEPASAN STEERING WHEEL

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Steering Wheel dan Shaft 37-13

PELEPASAN DAN PEMASANGAN

Urutan pembongkaran
uAt 1. Special bolt
tAu uAt 2. Steering lock bracket
tAu uAt 3. Steering lock cylinder
4. Snap ring
5. Stopper
6. Bearing spacer
7. Steerinf shaft assy
8. Bearing spacer
9. Stopper
10. Snap ring
11. Yoke
12. Rubber coupling
13. Steering shaft
14. Packing
15. Column sub assy

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-14 STEERING - Steering Wheel dan Shaft

PELEPASAN STEERING LOCK BRACKET/

STEERING LOCK CYLINDER
Perlu untuk melepaskan steering lock silinder,
gunakan gergaji besi untuk memotong baut khusus
pada sisi steering lock braceket.

6AE0298

HAL-HAL POKOK SAAT PERAKITAN

uAt PEMASANGAN STEERING LOCK CY-
LINDER/STEERING LOCK BRACKET /
SPECIAL BOLT
1. Ketika memasang steering lock cylinder dan
steering lock bracket ke column tube, instal
sementara steering lock dalam penyusunan
dengan column boss.
2. Setelah mengetahui bahwa lock bekerja dengan
benar, kencangkan special bolt hingga
6AE0298 kepalanya terputar.

PERHATIAN
Steering lock bracket dan bolt harus diganti dengan
yang baru ketika steering lock dipasang.

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Power Steering Gear box 37-15

POWER STEERING GEAR BOX

PELEPASAN DAN PEMASANGAN
Pekerjaan sebelum pelepasan Pekerjaan setelah pemasangan
• Menampung power steering fluid • Mengisi power steering fluid
• Air bleeding poower steering fluid line
• Memeriksa posisi Steering wheel dengan roda
lurus ke depan
• Menyetel front wheel alignment

Urutan pelepasan
tAu
1. Connecting bolt unruk steering gear box dan
steering shaft
2. Split pin
3. Hubungan untuk pitman arm dan relay rod
4. Pressure tube
5. Return tube
6. Self locking nut
7. Steering gear box

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-16 STEERING - Power Steering Gear box

HAL-HAL POKOK SAAT PELEPASAN

tAu PELEPASAN RELAY ROD
Gunakan alat khusus untuk melepaskan ball joint
Perhatian
1. Gunakan special tool, longgarkan tie rod
dan mounting nut. Hanya melonggarkan nut,
jangan melepaskan dari ball join.
2. Tahan special tool dengan seutas tali, dll.
Untuk mencegahnya terlepas.
6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Power Steering Gear box 37-17

PEMBONGKARAN

Urutan pembongkaran
tAu 1. Jam nut 17. Circulator
2. Pitman arm 18. Ball
3. Dust cover tEu 19. Lock nut
tBu 4. Bolts tFu 20. Main shaft
tCu 5. Adjusting bolt locking nut tFu 21. Bearing race
6. Side cover 22. Cage
7. O-ring tFu 23. Ball
8. Y-packing 24. Seal ring
9. Adjusting bolt 25. Bearing race
10. Adjusting plate 26. O-ring
11. Cross-shaft tGu 27. Bearing
12. Main shaft dan valve assy tGu 28. Oil seal
tDu 13. Rack piston 29. Valve housing
14. Spacer 30. Oil seal
15. Seal ring 31. Y-packing
16. Circulator holder 32. Gear box housing

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-18 STEERING - Power Steering Gear box

HAL-HAL POKOK SAAT PEMBONGKA-RAN

t A u MELEPAS PTMAN ARM

6AE0298

t B uPELEPASAN SIDE COVER

6AE0298

t C uPELEPASAN CROSS-SHAFT
Dengan mainshaft dan cross-shaft ditempatkan
pada posisi lurus ke depan, ketuk bagian bawah
dari cross-shaft dengan plastic hammer untuk
mengeluarkan cross-shaft bersama dengan side
cover.

6AE0298

t D uPELEPASAN RACK PISTON

Lepaskan rack piston dari mainshaft dengan
memutarnya berlawanan jarum jam.
PERHATIAN
Hati-hati untuk menghilangkan ke 26 bola ke dalam
rack piston.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Power Steering Gear box 37-19

t E uPELEPASAN LOCK NUT

6AE0298

t F uPELEPASAN MAINSHAFT, BEARING

RACE DAN BALL
Ketika melepas main shaft, lepaskan sambil
menekan bearing race sehingga ball-ball tidak jatuh.

6AE0298

t G u PELEPASAN BEARING DAN OIL SEAL

Dengan sebuah socket, lepaskan oil seal dan
bearing dari valve housing berturut-turut.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-20 STEERING - Power Steering Gear box

PERAKITAN

Urutan perakitan
1. Gear box housing uHt 17. Ball
2. Y-packing 18. Circulator
uAt 3. Oil seal 19. Circulator holder
uBt 4. Oil seal 20. Valve housing
uCt 5. Bearing 21. Main shaft dan valve assy
6. Bearing race uJt 22. Cross-shaft
7. O-ring uIt · Menyetel axial play cross-shaft
uDt 8. Seal ring 23. Adjusting plate
uEt 9. Cage 24. Adjusting bolt
uEt 10. Ball 25. Y-packing
uEt 11. Bearing race 26. O-ring
uEt 12. Main shaft 27. Side cover
uFt 13. Lock nut 28. Bolts
uGt • Penyetelan axial play mainshaft uKt · Menyetel total starting torque mainshaft
14. Seal ring 29. Adjusting bolt locking nut
15. Spacer uLt 30. Dust cover
uAt 16. Rack piston uMt 31. Pitman arm
32. Jam nut
PWLAS-SL 0307 - Maret 2007
 STEERING - Power Steering Gear box 37-21

BAGIAN - BAGIAN YANG DIBERI PELUMAS DAN SEALANT

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-22 STEERING - Power Steering Gear box

HAL-HAL POKOK SAAT PERAKITAN

uAt PEMASANGAN OIL SEAL
Berikan satu lapisan dengan fluid khusus pada oil
seal luar. Gunakan special tool, tekan oil seal ke
dalam valve housing.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON atau DEXRON II

6AE0298

uBt PEMASANGAN OIL SEAL

Berikan satu lapisan dengan fluid khusus pada
bagian luar oil seal. Gunakan special tool, tekan oil
seal ke dalam valve housing.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON atau DEXRON II

6AE0298

uCt PEMASANGAN SEAL RING

Berikan satu lapisan dengan fluid khusus pada
bagian bearing. Gunakan special tool, tekan bearing
ke dalam valve housing.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON atau DEXRON II

6AE0298

Ketika memasang seal ring, tekan kuat2 ke dalam

valve groove.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Power Steering Gear box 37-23

uDt PEMASANGAN CAGE, BALL, BEA-RING

RACE DAN MAINSHAFT
1. Berikan fluid khusus ke mainshaft.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON atau DEXRON II
2. Lapis dengan vinyl tape di sekitar bagian yang
bergerigi agar oil seal tidak rusak ketika main
shaft dipasang ke valve housing.
3. Pasang main shaft ke valve housing.
4. Luruskan cage’s hole dan salurkannya ke main
shaft dan masukkan dua atau tiga bola.
5. Masukkan sisa bola ke cage’s hole sambil
menekan bola dengan bearing race.
6. Ketika memasang main shaft, satukan dengan
valve housing sambil menekan bearing race
agar bola tidak jatuh.
6AE0298

uEt PEMASANGAN LOCK NUT

Gunakan special tool, kencangkan hati-hati hingga
lock nut menyentuh bearing race.

6AE0298

uFt PENYETELAN AXIAL PLAY MAIN SHAFT

1. Setel play dengan mengencangkan lock nut
perlahan sehingga mainshaft axial play masuk
dengan kisaran nilai standar.
Nilai standar : 0,03 mm atau kurang

6AE0298

2. Gunakan punch untuk menekuk lingkaran lock

nut untuk mengunci lock nut.
3. Periksa untuk memastikan apakah main shaft
berputar dengan lancar.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-24 STEERING - Power Steering Gear box

uGt PEMASANGAN RACK PISTON DAN

BALLS
1. Pasang rack piston hingga bersentuhan dengan
tepi main shaft.
2. Putar main shaft untuk meluruskan ball raceway
dengan ke 19 ball insertion hole.
CATATAN
Balls harus dimasukkan sehingga tidak ada
clearance diantara balls.
3. Set sisa ke 7 bola pada cirkulator dan pasang
cirkulator ke rack piston
4. Berikan otomatic trasnmission fluid khusus
6AE0298 pada oil seal ring dari piston.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON ATAU DEXRON II

u Ht PENYETELAN AXIAL PLAY CROSS

SHAFT
1. Pasang adjusting plate sehingga bagian yang
menyerong menghdap ke bawah.
2. Gunakan thickness gauge, ukur clearance
diantara adjusting bolt dan cross-shaft.
Nilai standar : 0 – 0.05 mm
3. Jika clearance melebihi nilai standar, ganti
dengan adjusting plate yang lebih cocok.
6AE0298
uIt PEMASANGAN CROSS-SHAFT
Set rack piston pada posisi netral dan pasang
cross-shaft
PERHATIAN
Jangan memutar side cover selama pemasangan.
Hati-hati agar tidak merusak cross-shaft oil seal.

uJt PENYETELAN TOTAL STARTING

TORQUE MAIN SHAFT
1. Sambil memutar adjusting bolt, ukur mainshaft
total starting torque dengan menggunakan
special tool.
Nilai standar : 2,5 – 6,5 Kg f cm
PERHATIAN
Setel dengan memutar adjusting bolt sehingga
starting torque pada posisi tengah dari rack
6AE0298
piston sekitar 0,02 Kgm lebih tinggi dari nilai
kedua ujung rack piston.

2. Kencangkan adjusting bolt lock nut dengan

torque tertentu.

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Power Steering Gear box 37-25

uKt PEMASANGAN DUST COVER

1. Lapisi dust cover dalam dengan multi purpose
grease.
3. Berikan sealant khusus pada permukaan
mounting dari dust cover pada pitman arm.
Fluid khusus : 3M ATD Part 8661 atau
sejenisnya.

6AE0298

PEMERIKSAAN
BACKLASH ANTARA BALL GROOVER DARI
PISTON RACK
Set rack piston ke posisi yang ditunjukkan gambar
dan lalu ukur backlash dengan menggunakan
sebuah dial gauge.
Nilai standar : 0.05 – 0.1 mm
Limit : 0.2 mm

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-26 STEERING - Power Steering Oil Pump

POWER STEERING OIL PUMP

PELEPASAN DAN PEMASANGAN

Pekerjaan sebelum pelepasan Pekerjaan setelah pemasangan

• Menampung power steering fluid • Mengisi power steering fluid
• Menyetel tegangan drive belt
• Air bleeding poower steering fluid line
• Memeriksa tekanan oil pump

Urutan pelepasan
uAt 1. Drive belt
2. Suction hose
3. Pressure hose
4. Oil pump
5. Oil pum bracket

HAL-HAL POKOK SAAT PEMASANGAN

uAt PEMASANGAN PRESSURE HOSE
Hubungkan pressure hose sehingga bagian notch-
nya bersentuhan dengan suction connector.

PEMERIKSAAN
· Periksa drive belt kalau ada retak.
· Periksa pulley assembly kalau ada rotasi yang
ganjil.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

 STEERING - Power Steering Oil Pump 37-27

PEMBONGKARAN DAN PERAKITAN

Urutan pembongkaran
1. Cover assy
2. Seaal washer 16. Suction connector
3. O-ring 17. O ring
uAt 4. Catridge assy 18. O ring
5. Side plate 19. O ring
6. O ring 20. O ring
7. Side plate spring 21. Connector assy
8. Knock pin 22. O ring
9. Pulley tBu tAu 23. Flow controll valve
10. Snap ring tBu 24. Flow control spring
11. Protector tAu 25. Oill pump body
12. Shaft
13. Key
uAt uCt 14. Bearing
uBt 15. Oil seal

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-28 STEERING - Power Steering Oil Pump

HAL-HAL POKOK SAAT PEMBONGKA-RAN

t A u PELEPASAN BEARING
PERHATIAN
Jangan sampai menjatuhkan shaft.

6AE0298

t B u PELEPASAN FLOW CONTROL VAL-VE

DAN FLOW CONTROL
Lepaskan flow control valve dan flow control spring
dari oil pump body.
PERHATIAN
Jangan membongkar flow control valve.

6AE0298

HAL-HAL POKOK SAAT PERAKITAN

uAt PEMASANGAN OIL PUMP BODY DAN
FLOW CONTROL
1. Jika flow control valve harus diganti, pasang flow
control valve ke oil pump body yang sesuai
dengan tanda identifikasi body. (A, B, C)
2. Berikan fluid khusus ke flow control valve luar.
3. Pasang flow control spring, flow control valve
dan konektor ke pump body.

6AE0298

uBt PEMASANGAN OIL SEAL

Dorong oil seal ke dalam pump body.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Power Steering Oil Pump 37-29

uCt PEMASANGAN BEARING

6AE0298

uDt PEMASANGAN CATRIDGE ASSY

Berikan fluid transmisi otomatis ke vane dan instal
vane pada rotor, perhatikan dengan seksama arah
instalasi.
Fluid khusus : Automatic transmission fluid
DEXRON atau DEXRON II
Ketika memasang cam ring, sesuaikan dowel pin
dari pump body dengan knock hole dari cam ring
dan lalu pasang hingga cam ring punch mark ada
pada sisi pump body
6AE0298

PEMERIKSAAN
1. Periksa flow control valve kalau ada sumbatan.
2. Periksa pulley dsan shaft kalau ada aus atau
rusak.
3. Periksa drive belt kalau ada retak dan rusak.
4. Periksa groove dari rotor dan vane untuk
keausan “tempat berputar”
5. Periksa permukaan kontak dari cam ring dan
vane untuk keausan “tempat berputar”
6. Periksa vane kalau ada kerusakan
7. Periksa permukaan kontak dari pump body, dan
6AE0298
pump cover dengan rotor kalau ada sejenis
lapisan abrasi.

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-30 STEERING - Power Steering Hose

POWER STEERING HOSE

PELEPASAN DAN PEMASANGAN

Pekerjaan sebelum pelepasan Pekerjaan setelah pemasangan

• Menampung power steering fluid • Memasang radiator grille
• Melepas radiator grille • Mengisi power steering fluid
• Air bleeding poower steering fluid line

Urutan pembongkaran
uAt 1. Suction hose 7. Return tube
2. Return hose uBt 8. Pressure hose
3. Oil reservoir 9. Return tube
uCt 4. Suction hose uAt 10. Return hose
5. Return hose 11. Return tube
6. Suction tubel 12. Pressure hose

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

STEERING - Power Steering Hose 37-31

HAL-HAL POKOK SAAT PEMASANGAN

uAt PEMASANGAN RETURN HOSE
Pasang return hose sehingga tanda berpasangan
menghadap ke bagian depan kendaraan.

6AE0298

uBt PEMASANGAN PRESSURE HOSE

1. Hubungkan pressure hose sehingga bagian
notchnya bersentuhan dengan suction
connector.

6AE0298

2. Luruskan tanda pada pressure hose dan

pressure tube dan instal pressure hose.

6AE0298

uCt PEMASANGAN SUCTION HOSE

Hubungkan suction hose sehingga tanda-tanda
berposisi seperti pada gambar.

6AE0298

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007

37-32

CATATAN

PWLAS-SL 0307 - Maret 2007