Halo bulan disebabkan oleh pembiasan cahaya bulan oleh kristal es di atmosfer atas yang berperilaku seperti permata pembiasan, menghasilkan cincin dan lingkaran cahaya di sekitar bulan.
Dokumen tersebut memberikan informasi tentang percobaan bandul fisis untuk menentukan percepatan gravitasi. Terdapat penjelasan teori bandul fisis, rumus-rumus yang digunakan, langkah-langkah percobaan, dan format tabel untuk merekam data hasil pengamatan.
The document discusses the Schrodinger equation and its applications in quantum mechanics. It covers:
1. The postulates of quantum mechanics including that systems are described by wavefunctions and observables are represented by Hermitian operators.
2. Examples of operators for observables like position, momentum, energy.
3. The time-independent Schrodinger equation for a time-independent potential and its solution for an infinite square well potential.
4. Other examples like an infinite square well potential trapping an electron and calculating its energy levels and wavefunctions.
Ringkasan dari dokumen tersebut adalah:
1) Dokumen tersebut membahas tentang hukum Ohm dan resistansi, termasuk definisi resistansi, hubungan antara tegangan dan arus listrik, dan faktor-faktor yang mempengaruhi resistansi seperti panjang dan luas penampang kawat.
2) Dokumen tersebut juga membahas tentang superkonduktivitas dan bagaimana resistansi menjadi nol pada suhu yang sangat rendah.
3) Percobaan yang dijel
Makalah ini membahas peran laser dalam berbagai bidang seperti kedokteran, industri, kimia, dan kehidupan sehari-hari. Laser digunakan untuk terapi kecantikan, mengobati nyeri, penyembuhan luka, proses khitan, pengelasan, pemotongan logam, pengeboran, mengidentifikasi bahan kimia, dan mendinginkan molekul. Laser memiliki manfaat besar dalam berbagai aspek kehidupan modern.
Bab 3 membahas hukum Gauss tentang fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup. Hukum Gauss menyatakan bahwa jumlah fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan di dalam permukaan tersebut. Bab ini juga menjelaskan konsep fluks dan hubungan antara hukum Gauss dengan hukum Coulomb, serta penerapan hukum Gauss pada berbagai simetri permukaan tertutup.
Bab ini membahas tentang elektron bebas dalam logam. Elektron dapat dibedakan menjadi elektron terikat dan elektron bebas. Elektron bebas dapat bergerak secara bebas di seluruh kristal dan menyebabkan logam memiliki sifat sebagai penghantar listrik dan panas. Elektron bebas dalam logam dapat dijelaskan secara klasik maupun kuantum.
Persamaan Poisson digunakan untuk menentukan potensial listrik di dalam dan luar bola bermuatan. Potensial di luar bola berbentuk 1/r, sedangkan di dalam berbentuk fungsi r. Solusi umum persamaan Poisson memberikan rumus integral untuk potensial akibat sumber muatan apa pun. Contohnya, potensial titik di luar bola setara dengan 1/(r-arcosθ+a2).
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep fisika tentang pusat massa, momentum linier, dan tumbukan untuk sistem partikel dan benda kontinu dalam 1 dan 2 dimensi. Di antaranya adalah definisi pusat massa, hukum Newton kedua untuk sistem partikel, definisi dan sifat-sifat momentum linier dan energi kinetik, serta hukum kekekalan momentum dan energi dalam tumbukan elastik dan inelastik.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Ekspansi multipole merupakan rangkaian matematika yang mewakili fungsi potensial yang tergantung pada sudut dan dipengaruhi oleh distribusi muatan.
2. Kontribusi terbesar pada potensial berasal dari suku dipole apabila muatan total sama dengan nol, sedangkan bila muatan total tidak nol maka dominan adalah suku monopole.
3. Potensial dipole pada jarak jau
1. Persamaan Snellius menyatakan bahwa rasio sinus sudut datang dan sinus sudut bias pada dua medium yang berbeda adalah konstan.
2. Persamaan ini dapat diturunkan dari prinsip Fermat yang menyatakan sinar cahaya akan memilih jalur waktu terpendek saat berpindah medium.
3. Persamaan Snellius berlaku untuk pemantulan dan pembiasan cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang arus listrik, kemalaran arus, konduktivitas, dan dielektrik. Secara ringkas, arus listrik adalah aliran muatan listrik melalui suatu konduktor, sedangkan kemalaran arus menjelaskan bahwa muatan akan terbentuk jika ada arus yang keluar dari suatu ruang tertutup. Konduktivitas menjelaskan hubungan antara arus dengan medan listrik pada suatu bahan, sedangkan dielek
Dokumen tersebut membahas lima jenis ikatan kristal, yaitu ikatan ionik, kovalen, logam, Van der Waals, dan hidrogen. Ikatan ionik terjadi karena gaya tarik-menarik antara ion positif dan negatif, memberikan sifat keras dan titik leleh tinggi. Ikatan kovalen terjadi karena berbagi elektron, sangat keras dengan titik leleh sangat tinggi. Ikatan logam disebabkan oleh gaya tarik antara ion logam dan awan elektron
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha dan energi. Usaha didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dan perpindahan jarak. Usaha total terdiri dari usaha gaya konstan, gaya gesek, gaya normal, dan gaya berat. Teorema usaha-energi menyatakan bahwa usaha yang dilakukan oleh gaya sama dengan perubahan energi kinetik benda. Dokumen juga membahas konsep daya sebagai energi yang ditransfer per satuan waktu.
Bab 3 membahas hukum Gauss tentang fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup. Hukum Gauss menyatakan bahwa jumlah fluks medan listrik yang melewati permukaan tertutup sebanding dengan jumlah muatan di dalam permukaan tersebut. Bab ini juga menjelaskan konsep fluks dan hubungan antara hukum Gauss dengan hukum Coulomb, serta penerapan hukum Gauss pada berbagai simetri permukaan tertutup.
Bab ini membahas tentang elektron bebas dalam logam. Elektron dapat dibedakan menjadi elektron terikat dan elektron bebas. Elektron bebas dapat bergerak secara bebas di seluruh kristal dan menyebabkan logam memiliki sifat sebagai penghantar listrik dan panas. Elektron bebas dalam logam dapat dijelaskan secara klasik maupun kuantum.
Persamaan Poisson digunakan untuk menentukan potensial listrik di dalam dan luar bola bermuatan. Potensial di luar bola berbentuk 1/r, sedangkan di dalam berbentuk fungsi r. Solusi umum persamaan Poisson memberikan rumus integral untuk potensial akibat sumber muatan apa pun. Contohnya, potensial titik di luar bola setara dengan 1/(r-arcosθ+a2).
Dokumen tersebut membahas konsep-konsep fisika tentang pusat massa, momentum linier, dan tumbukan untuk sistem partikel dan benda kontinu dalam 1 dan 2 dimensi. Di antaranya adalah definisi pusat massa, hukum Newton kedua untuk sistem partikel, definisi dan sifat-sifat momentum linier dan energi kinetik, serta hukum kekekalan momentum dan energi dalam tumbukan elastik dan inelastik.
Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
1. Ekspansi multipole merupakan rangkaian matematika yang mewakili fungsi potensial yang tergantung pada sudut dan dipengaruhi oleh distribusi muatan.
2. Kontribusi terbesar pada potensial berasal dari suku dipole apabila muatan total sama dengan nol, sedangkan bila muatan total tidak nol maka dominan adalah suku monopole.
3. Potensial dipole pada jarak jau
1. Persamaan Snellius menyatakan bahwa rasio sinus sudut datang dan sinus sudut bias pada dua medium yang berbeda adalah konstan.
2. Persamaan ini dapat diturunkan dari prinsip Fermat yang menyatakan sinar cahaya akan memilih jalur waktu terpendek saat berpindah medium.
3. Persamaan Snellius berlaku untuk pemantulan dan pembiasan cahaya.
Dokumen tersebut membahas tentang arus listrik, kemalaran arus, konduktivitas, dan dielektrik. Secara ringkas, arus listrik adalah aliran muatan listrik melalui suatu konduktor, sedangkan kemalaran arus menjelaskan bahwa muatan akan terbentuk jika ada arus yang keluar dari suatu ruang tertutup. Konduktivitas menjelaskan hubungan antara arus dengan medan listrik pada suatu bahan, sedangkan dielek
Dokumen tersebut membahas lima jenis ikatan kristal, yaitu ikatan ionik, kovalen, logam, Van der Waals, dan hidrogen. Ikatan ionik terjadi karena gaya tarik-menarik antara ion positif dan negatif, memberikan sifat keras dan titik leleh tinggi. Ikatan kovalen terjadi karena berbagi elektron, sangat keras dengan titik leleh sangat tinggi. Ikatan logam disebabkan oleh gaya tarik antara ion logam dan awan elektron
1. Dokumen tersebut membahas konsep-konsep dasar vektor dan operator-operator vektor yang digunakan dalam medan dan gelombang elektromagnetik, seperti gradien, divergensi, dan curl.
2. Dibahas pula sistem koordinat kartesian, silindris, dan bola yang digunakan untuk merepresentasikan vektor dalam ruang tiga dimensi.
3. Operator-operator vektor digunakan untuk menghitung laju perubahan medan skalar dan vektor.
Dokumen tersebut membahas tentang usaha dan energi. Usaha didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dan perpindahan jarak. Usaha total terdiri dari usaha gaya konstan, gaya gesek, gaya normal, dan gaya berat. Teorema usaha-energi menyatakan bahwa usaha yang dilakukan oleh gaya sama dengan perubahan energi kinetik benda. Dokumen juga membahas konsep daya sebagai energi yang ditransfer per satuan waktu.
Getaran, gerak harmonik, dan gelombang merupakan konsep dasar dalam fisika akustik. Getaran adalah gerak periodik yang terjadi disekitar posisi setimbang, sedangkan gerak harmonik adalah getaran yang mengikuti hukum Hooke. Gelombang merupakan getaran yang merambat melalui medium, seperti gelombang bunyi di udara.
Gelombang dan bunyi merupakan topik utama dokumen ini. Dokumen menjelaskan konsep dasar getaran, gelombang mekanik dan elektromagnetik, serta bunyi. Jenis gelombang dibedakan menjadi transversal, longitudinal, dan panjang gelombang dijelaskan. Hubungan antara periode, frekuensi, dan kecepatan gelombang juga diuraikan. Efek Doppler dan intensitas bunyi pun dibahas. Secara keseluruhan dokumen memberikan penjelasan komprehens
Gelombang dan bunyi merupakan topik utama dokumen ini. Dokumen menjelaskan konsep dasar getaran, gelombang mekanik dan elektromagnetik, serta bunyi. Jenis gelombang dibedakan menjadi transversal, longitudinal, dan panjang gelombang dijelaskan. Hubungan antara periode, frekuensi, dan kecepatan gelombang juga diuraikan. Efek Doppler dan intensitas bunyi pun dibahas. Secara keseluruhan dokumen memberikan penjelasan menyelur
Dokumen tersebut membahas tentang bunyi, sumber bunyi, medium perambatan bunyi, besaran-besaran bunyi seperti frekuensi dan intensitas, serta jenis-jenis bunyi berdasarkan frekuensinya.
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang gelombang bunyi, termasuk ciri-cirinya, sifat dasar, kecepatan rambat, frekuensi, intensitas, dan aplikasinya dalam teknologi.
Dokumen tersebut membahas tentang gelombang, bunyi, dan getaran. Secara ringkas, dokumen menjelaskan tentang jenis gelombang berdasarkan arah getarannya, sifat pantulan dan resonansi gelombang, serta bagaimana bunyi dihasilkan oleh getaran dan dipengaruhi oleh frekuensi dan intensitas.
🔴BUKTI KEMENANGAN HARI INI SELASA 27 MAY 2025 !!!🔴GRAB
🔵 Selasa – "Selasa Santuy, Cuan Datang"
[Kiper4D - Selasa Santai]
Lagi santai? Coba isi waktu dengan yang bikin senyum 😁
💥 Main seru, dapet peluang cuan
💰 Minimal modal, maksimal hoki
Siapa tahu hari ini rezeki kamu turun!
Yuk join sekarang: [CARI DI GOOGLE KIPER4D]
Kewirausahaan.pdf Praktik dengan semua jenis usaha utamanya UMKMnurfaidahypup67
Kepada semua publik pengguna medsos ini saya berharap dapat membeli buku saya dengan harga IDR 145.000,- Bisa hubungi Dr.Nurfaidah,SE.,M.Si No.WA 081342552442
🔴BUKTI KEMENANGAN HARI INI KAMIS 29 MAY 2025 !!!🔴GRAB
🟠 Kamis – "Kamis Berkah, Bonus Melimpah"
[Kiper4D - Kamis Bonus Gede]
Katanya hari baik buat cari rezeki itu Kamis…
Ya udah, kita buktiin aja yuk! 😉
🎁 Deposit dapat bonus
🎯 Banyak kejutan nunggu kamu di dalam
Langsung klik & rasain sendiri: [CARI DI GOOGLE KIPER4D]
Slide khas untuk pelajar yang akan terjun ke bidang keusahawanan dan perniagaan. Harapan agar semua pelajar menjadi pemuda yang beriman dan bertakwa dalam apa jua bidang terutama keusahawanan dan perniagaan.
2. Halo bulan disebabkan oleh pembiasan cahaya bulan yang merupakan cermin sinar matahari, dari kristal es di bagian atas atmosfer. Kristal es ini berasal dari pembekuan super tetesan air dingin dan ada di awan cirrus yang terletak di ketinggian 20.000 kaki atau lebih. Kristal ini berperilaku seperti permata pembiasan, dan mencerminkan ke arah yang berbeda. Cincin yang muncul di sekitar bulan berasal dari sinar yang melewati sisi enam kristal es di atmosfer tinggi. Kristal es ini membiaskan atau menekuk cahaya dengan cara yang sama seperti belokan lensa kamera cahaya. Ciincin ini memiliki diameter 22 derajat. Kadang-kadang, jika beruntung, bisa dilihat cincin kedua, yang berdiameter 44 derajat. Bentuk kristal es menghasilkan fokus cahaya ke dalam sebuah cincin. Karena kristal es biasanya memiliki bentuk yang sama, yaitu bentuk heksagonal, maka cincin bulan hampir selalu berukuran sama. Lingkaran cahaya bisa dihasilkan oleh sudut pandang yang berbeda dalam kristal, dan lingkaran cahaya dapat dibentuk dengan sudut 46 derajat.
4. Gelombang Bunyi Gelombang Mekanik, baik transversal maupun longitudinal, berjalan dalam sebuah medium . Gelombang Bunyi: Kita anggap Sembarang Gelombang Longitudinal sebagai gelombang bunyi Medium gelombang bunyi umumnya adalah udara. Udara adalah fluida.
5. Istilah dan terminologi Sumber titik (Point source) : ukuran sumber emisi kecil dibandingkan jarak antara sumber dan pengamat. Muka gelombang (Wave front): permukaan dengan fasa sama. Sinar (Rays): tegak lurus terhadap wave front, arah penjalaran. Pada radius besar (jauh dari sumber titik): Muka gelombang sferis muka gelombang planar
6. Fungsi Gelombang y ( x,t ) = y m sin( kx- t ) Gelombang Transversal Fungsi sin dan cos identik untuk fungsi gelombang, berbeda hanya pada konstanta fasa. Kita menggunakan cos untuk perpindahan. sin( +90˚)=cos s ( x,t ) = s m cos( kx- t ) s : perpindahan (displacement) dari posisi setimbang Gelombang Longitudinal
8. Amplitudo Tekanan ∆ p ( x,t ) = ∆p m sin( kx- t ) ∆ p : perubahan tekanan dalam medium karena kompresi (∆ p >0) atau ekspansi (∆ p <0) ∆ p ( x,t ) dan s ( x,t ) berbeda fasa 90˚ Artinya jika s maksimum, p adalah 0
9. Laju Gelombang Gelombang Bunyi ( Longitudinal): Modulus Bulk Densitas Volume elastik inersial Modulus Bulk Tegangan Densitas Linier elastisitas inersial Gelombang Transversal (Tali):
10. T = Suhu Mutlak (K) R = Konstanta gas R = 8,314 J/mol. K M = massa molar gas M (gas) = 29 x 10 -3 kg/mol = konstanta gas = 1,4
11. Mengapa suara yang didengar pada malam hari lebih jelas dibandingkan dengan siang hari?
12.
13.
14. Intensitas Gelombang Bunyi (Longitudinal): P: daya A: luas area yang meng-intercept bunyi Hubungan Tekanan dan Amplitudo Perpindahan ∆ p m = ( )S m Gelombang Transversal (Tali):
16. Skala Decibel Level bunyi dapat berubah beberapa besaran orde (orders of magnitude). Karena iti, tingkat bunyi didefinisikan sebagai: Bagaimana mengukur ke-nyaring-an bunyi? Catatan: Jika I berubah jadi 10 kali, bertambah 1. decibel 10 -12 W/m 2 , ambang pendengaran manusia
17. Apa perbedaan tinggi rendahnya bunyi dengan kuat lemahnya bunyi? Tinggi rendah bunyi bergantung pada frekuensi getaran sumber bunyi Kuat bunyi bergantung pada besarnya amplitudo
18. Faktor-faktor yang memengaruhi frekuensi nada alamiah sebuah senar atau dawai menurut Marsenne adalah sebagai berikut. 1) Panjang senar, semakin panjang senar semakin rendah frekuensi yang dihasilkan. 2) Luas penampang, semakin besar luas penampang senar, semakin rendah frekuensi yang dihasilkan. 3) Tegangan senar, semakin besar tegangan senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan. 4) Massa jenis senar, semakin kecil massa jenis senar semakin tinggi frekuensi yang dihasilkan.
20. Interferensi Dua gelombang identik dari dua sumber titik berbeda memiliki perbedaan fasa pada sembarang titik yang bergantung pada PERBEDAAN PANJANG LINTASAN ∆L Jika L 1 = L 2 , maka terjadi interferensi konstruktif. Jika tidak, kita harus pelajari situasinya.
21. Interferensi = 0: konstruktif = : destruktif lainnya: diantaranya x x + Perubahan lintasan Perubahan fasa 2 kx kx +2
22. = 0: konstruktif = : destruktif lainnya: diantaranya = m (2 ), m = 0,1,2, ... = ( m +1/2)(2 ), m = 0,1,2, ... Interferensi Destruktif: Konstruktif: m =0,1,2, ...
23. Pipa : Gel Berdiri dalam Tabung SYARAT BATAS: Ujung Tertutup: s = 0, harus jadi node utk s ∆ p = ∆p m , antinode utk ∆p Ujung Terbuka: s = s m , harus jadi antinode untuk s ∆ p =0, node untuk ∆p
24. Resonansi Bunyi Tinjau pipa dengan panjang L , satu ujungnya terbuka , ujung lainnya tertutup. Pada resonansi, perpindahan antinode pada ujung terbuka , dan perpindahan node pada ujung tertutup.
25. Ujung Terbuka: antinode Ujung Tertutup: node Panjang gelombang terpanjang yang memenuhi syarat Frekuensi resonansi fundamental Resonansi Bunyi … Harmonik:
26. Resonansi Bunyi … Pipa terbuka pada kedua ujungnya : perpindahan antinode pada kedua ujungnya. Pipe tertutup pada kedua ujungnya : perpindahan nodes pada kedua ujungnya. Untuk kedua kasus tersebut: Ekspresi yang sama seperti tali dengan kedua ujungnya terikat.
27. Ketinggian air dalam tabung gelas vertikal yang panjangnya 1.00 m dapat diubah-ubah. Sebuah garpu tala dengan frekuensi 686 Hz dibunyikan di tepi atas tabung. Tentukan ketinggian air agar terjadi resonansi. Misal L adalah panjang kolom udara. Maka kondisi untuk terjadinya resonansi adalah: Soal
28. Efek Doppler Efek Doppler: perubahan frekuensi (bertambah atau berkurang) yang disebabkan oleh gerak dari sumber dan/atau detektor Untuk pembahasan berikut, laju diukur relatif terhadap udara , medium tempat menjalarnya gelombang bunyi Efek Doppler terjadi saat terdapat gerak relatif antara sumber dan detektor/pengamat. Klakson mobil:
29. Detektor Bergerak, Sumber Diam Contoh: Dua mobil bergerak dengan laju v 1 dan v 2 Bagi orang yang duduk di mobil 1, dia melihat laju mobil 2 relatif terhadapnya v 2 - v 1. Frekuensi yang terdeteksi oleh telinga adalah frekuensi (rate) detektor mengintercept gelombang. Frekuensi (rate) tersebut berubah jika detektor bergerak relatif terhadap sumber.
30. Jika detektor diam : Detektor Bergerak, Sumber Diam Dibagi dengan untuk mendapatkan jumlah perioda dalam waktu t Perioda dalam satu satuan waktu: frekuensi Jika detektor bergerak mendekati sumber : jumlah perioda yang mencapai detektor bertambah. Atau: Jarak tempuh bunyi dalam waktu t
31. v D adalah LAJU , selalu positif Jika detektor bergerak mendekati sumber : Secara umum: + : mendekati S -: menjauhi S Detektor Bergerak, Sumber Diam
32. Sumber Bergerak, Detektor Diam Jika sumber bergerak mendekati detektor : gelombang termampatkan. Atau: Sumber diam: Jarak antara dua wavefront dengan perioda T
34. Sumber Bergerak, Detektor Diam v S adalah LAJU , selalu positif Jika sumber bergerak mendekati detektor : Secara umum: -: mendekati D +: menjauhi D
35.
36. Secara umum +: menjauhi D -: mendekati D + : mendekati S -: menjauhi S Semua laju diukur relatif terhadap medium propagasi: udara Efek Doppler secara umum
37. Jika v S > v , persamaan Doppler tidak lagi berlaku: Laju Supersonik Gelombang Kejut (Shock Wave) akan dihasilkan: perubahan besar (abrupt) dari tekanan udara Wavefront berbentuk Kerucut Mach (Mach Cone) Laju Supersonik
38. Supersonik Laju sumber > Laju bunyi (Mach 1.4 - supersonik ) Laju sumber = Laju bunyi (Mach 1 - sound barrier )