1. |
Sukatani
03:43
|
|||
Sukatani seneng karo wong tani
Sukatani pengin dadi wong tani
Sukatani tapi ra ndue lemah
Sukatani mayuh pada nggembor
Maturnuwun wong tani
Dewek dadi teyeng mangan
Maturnuwun wong tani
Sing wis ngejaga lingkungan
|
||||
2. |
Bayar Bayar Bayar
03:13
|
|||
Mau bikin SIM bayar polisi
Ketilang di jalan bayar polisi
Touring motor gede bayar polisi
Angkot mau ngetem bayar polisi
Aduh aduh ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi
Mau bikin gigs bayar polisi
Lapor barang hilang bayar polisi
Masuk ke penjara bayar polisi
Keluar penjara bayar polisi
Aduh aduh ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi
Mau korupsi bayar polisi
Mau gusur rumah bayar polisi
Mau babat hutan bayar polisi
Mau jadi polisi bayar polisi
Aduh aduh ku tak punya uang
Untuk bisa bayar polisi
|
||||
3. |
Semakin Tua Semakin Punk
03:37
|
|||
Semakin tua banyak pikiran
Semakin tua banyak persoalan
Semakin tua banyak tanggungan
Semakin tua banyak keluhan
Semakin tua semakin punk
Semakin tua butuh hiburan
Semakin tua kurang kerjaan
Semakin tua jadi emosian
Semakin tua abang-abangan
Semakin tua semakin punk
|
||||
4. |
Tanam Kemandirian
03:52
|
|||
Dan kami tak pernah berharap
Sebab bila tak nyata kami ‘kan kecewa
Dan lakukan yang kami bisa
Bekerja dan belajar di jalan yang ada
Selama itu bukan segala kejahatan
Selama itu adalah sebuah pilihan
Nak, kami adalah kawanmu
Bergabung dengan kami dan menjadi satu
Nak, prinsip ayah dan ibumu
Membawa kami datang di hadapanmu
Bangun relasi keluargamu yang aman
Pertahankan jalan mandiri berjuang
Selama itu bukan segala kejahatan
Selama itu adalah sebuah pilihan
|
||||
5. |
Alas Wirasaba
03:34
|
|||
Pas esih cilik inyong, pada mlaku - mlaku
Karo batir - batir maring, alas Wirasaba
Pada ngarahi tebu, meneki wit jambu
Dolanan sundamanda, karo brancakan
La la la la la la la la
Pas esih cilik inyong, pada mlaku - mlaku
Karo batir - batir maring, alas Wirasaba
Pada ngarahi tebu, meneki wit jambu
Dolanan sundamanda, karo brancakan
Lah siki alase ra ana
wis didadikna bandara
Terus inyong arep dolanan nang ngendi ya
Jebul batire mbarang, wis pada ilang
|
||||
6. |
Realitas Konsumerisme
05:46
|
|||
Kehidupan dihadapkan banyak keinginan
Keinginan tak ubahnya ujian
Kredit cicilan dan hutang tanpa ada urgensi
Kaji ulang dan dipikir lagi
Sesungguhnya kemampuan
Belum mencukupi
Realitas konsumerisme
Produktivitas nol
Kehidupan dihadapkan banyak keinginan
Keinginan tak ubahnya ujian
Kredit cicilan dan hutang tanpa ada urgensi
Kaji ulang dan dipikir lagi
Sesungguhnya kemampuan
Belum mencukupi
Realitas konsumerisme
Produktivitas nol
|
||||
7. |
||||
Jangan bicara tentang solidaritas
Jika hanya untuk terlihat keras
Menjadi tren menciptakan kelas
Kelas para pejuang
Dipajang di panggung dan kertas
Jangan bicara tentang perjuangan
Sementara keluarga, tetangga dan teman
Tak merasa aman dan ditinggalkan
Berujung kecewa
Penuh kesakitan dan malang
Terbitnya sang mentari adalah bukti
Sinarnya menerangi seisi bumi
Tenggelam saat senja tak perlu kata
Malam pun akan tiba tanpa di murka
Jangan bicara tentang solidaritas
|
||||
8. |
Gelap Gempita
04:03
|
|||
Di dalam otak mereka hanyalah kekuasaan
Di dalam hati mereka tak ada kepuasan
Di dalam cara mereka terpampang kedzaliman
Di dalam harap mereka cahaya kemenangan
Di dalam otak mereka hanyalah kekuasaan
Di dalam hati mereka tak ada kepuasan
Di dalam cara mereka terpampang kedzaliman
Di dalam harap mereka cahaya kemenangan
The light shining on them
Will be blocked by this flag
The light shining on them
Will be blocked by this flag
|
Dugtrax Records Yogyakarta, Indonesia
PUNX TO COPY AND SHARE FOR FREE!
For free download releases, please visit our website.
Streaming and Download help
If you like Gelap Gempita, you may also like:
Bandcamp Daily your guide to the world of Bandcamp