2209 Ok
2209 Ok
ABSTRACT
Reminescence therapy is a psychosocial intervention based on memories of past activities, events and
experiences using supporting materials such as videos, photos, books and music. The aim of this review
is to synthesize the scientific literature on memory therapy in improving well-being and health-related
quality of life in people with Alzheimer's dementia. We found a total of 653 articles searched in the
PubMed, EBSCOhost, Embase, Scopus, ScienceDirect, and Google Scholar databases using a
combination of keywords: "Alzheimer's or Dementia", and "Quality of life or Well-Being", and
"Reminiscence therapy ". Inclusion criteria in this systematic literature review were the availability of
full text, published in the last 5 years, providing information on the effect of reminiscence therapy on
quality of life and well-being in people with Alzheimer's dementia, written in English, and using a
randomized controlled trial. Results A total of ten articles were included in the final analysis, showing
that reminiscence therapy significantly influences well-being and health-related quality of life in
Alzheimer's dementia sufferers. Conclusion is Individual or group memory therapy using photos, videos,
music, and familiar objects in Alzheimer's sufferers using both digital and conventional technology
continuously can improve well-being and health-related quality of life in people with Alzheimer's
dementia.
ABSTRAK
Terapi kenangan merupakan intervensi psikososial yang didasarkan pada ingatan tentang kegiatan,
peristiwa, dan pengalaman masa lalu menggunakan bahan pendukung seperti video, foto, buku, dan
musik. Tujuan dari tinjauan ini adalah untuk mensintesis literatur ilmiah tentang terapi kenangan dalam
meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup terkait kesehatan pada penderita demensia Alzheimer.
Kami menemukan artikel berjumlah 653 yang dicari di database PubMed, EBSCOhost, Embase, Scopus,
ScienceDirect, dan Google Scholar menggunakan kombinasi kata kunci: "Alzheimer’s atau Dementia”,
dan “Quality of life atau Well-Being", dan "Reminiscence therapy". Kriteria inklusi dalam tinjauan
pustaka sistematik ini adalah tersedia teks lengkap, terbitan 5 tahun terakhir, memberikan informasi
tentang pengaruh terapi kenangan pada kualitas hidup dan kesejahteraan pada penderita demensia
Alzheimer, ditulis dalam bahasa Inggris, dan menggunakan uji acak terkontrol. Sebanyak sepuluh artikel
dimasukkan dalam analisis akhir, menunjukkan bahwa terapi kenangan, secara signifikan memberikan
pengaruh terhadap kesejahteraan dan kualitas hidup terkait kesehatan pada penderita demensia
Alzheimer. Terapi kenangan individu atau kelompok menggunakan foto, video, musik, dan benda yang
LLDIKTI Wilayah X 337
(337-350)
familiar pada penderita Alzheimer baik menggunakan teknologi digital maupun konvensional secara
kontinyu dapat meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup terkait kesehatan pada penderita
demensia Alzheimer.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
informal ini sangat tinggi di negara dengan hubungan keluarga, tingkat penyakit kronis,
sumber daya rendah yang mencerminkan dan perumahan. Kualitas hidup dalam
kurangnya layanan dukungan formal (World demensia mencakup empat domain yaitu
Health Organization, 2021). fungsi kognitif, aktivitas hidup sehari-hari,
interaksi sosial, dan kesejahteraan psikologis
Penderita Alzheimer dan demensia
(Nogueira et al., 2021). Kualitas hidup terkait
lainnya di Indonesia memiliki jumlah
kesehatan mencakup kesehatan fisik dan
terbesar di wilayah Asia Tenggara,
mental, otonomi, interaksi sosial, dan
diperkirakan akan mengalami peningkatan
hubungan antara subjek dan lingkungannya
sebesar 244% kasus, yaitu 987.673 kasus
(Barbe et al., 2018). Asosiasi Alzheimer
pada tahun 2019 menjadi sebesar 3,4 juta
merekomendasikan praktik perawatan
kasus pada tahun 2050 dengan tingkat standar
demensia berpusat pada penderita demensia
usia 7,3% (GBD 2019 Dementia Forecasting
dan pengasuhnya. Perawatan dirancang dari
Collaborators, 2022). Perkiraan prevalensi
meningkat seiring bertambahnya usia dari 1,1 pendekatan yang berfokus pada hilangnya
kemampuan beralih ke pendekatan yang
per 100.000 penduduk berusia 30 hingga 34
menekankan kebutuhan unik, pengalaman
tahun menjadi 77,4 per 100.000 penduduk
pribadi, dan kekuatan individu, sehingga
berusia 60 sampai 64 tahun (Hendriks et al.,
tercipta sikap menghargai, menghormati,
2021). Hal ini perlu diwaspadai dengan
serta meningkatkan kesejahteraan dan
faktor risiko pre hipertensi pada dewasa
kesehatan penderita demensia Alzheimer
muda adalah merokok dan obesitas
(Alzheimer’s Association, 2023).
(Mivtahurrahimah & Syarif, 2022) yang
Penatalaksanaan penderita demensia
dapat menjadi komorbiditas demensia
Alzheimer saat ini berfokus pada pasien
Alzheimer.
dengan tujuan membantu mempertahankan
Tujuan perawatan penyakit Alzheimer fungsi mental dan memperlambat proses
adalah kesejahteraan. Penderita Alzheimer kerusakan, sehingga menggabungkan terapi
akan memiliki masalah dan gejala di banyak farmakologis dan non-farmakologis
domain, faktor perilaku dan lingkungan (Waldemar & Burns, 2017).
memiliki peran kunci dalam patogenesis dan
Di Indonesia, penelitian terkait Alzheimer
perkembangan penyakit terutama penyakit
masih jarang dilakukan. Indonesia memasuki
yang sudah ada sebelumnya (komorbid)
struktur penuaan penduduk sejak tahun 2021
sehingga penting untuk menjaga kesehatan
dan sebanyak 16,69% di Yogyakarta (Badan
fisik untuk melindungi kognisi. Selain itu,
Pusat Statistik, 2022). Peningkatan proporsi
banyak faktor risiko dapat berkontribusi pada
penduduk lanjut usia dan usia harapan hidup
perkembangan Alzheimer dan juga dianggap
akan berbanding lurus dengan peningkatan
sebagai gejala Alzheimer secara bersamaan
penyakit degeneratif dan kecacatan, termasuk
(Zhang et al., 2021). Multimorbiditas,
penyakit Alzheimer (Turana et al., 2019).
didefinisikan sebagai memiliki dua atau lebih
Alzheimer dan demensia lainnya
kondisi kronis yang akan menimbulkan
dampak terhadap kualitas hidup (Torisson et menunjukkan jumlah angka kematian dini di
al., 2016) Indonesia sebesar 242, tertinggi di Nusa
Tenggara Timur sebesar 271, dan di
Kualitas hidup merupakan konsep yang Yogyakarta sebesar 232 (Nugraheni et al.,
multidimensi dan kompleks yang terdiri dari 2022). Prevalensi faktor risiko yang
indikator subyektif dan obyektif, seperti berpotensi dimodifikasi seperti pendidikan
perubahan perasaan, hubungan interpersonal,
LLDIKTI Wilayah X 339
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
rendah, hipertensi, diabetes, obesitas, dan berbasis komunitas atau rumah (Gauthier et
gangguan jiwa masih tinggi terbukti semakin al., 2022).
meningkat selama lima tahun terakhir Beberapa tinjauan sistematis yang pernah
(Turana et al., 2019). Di Yogyakarta, dilakukan menunjukkan terapi kenangan
prevalensi demensia pada lansia sebesar mempunyai manfaat meningkatkan kualitas
20,1% dengan faktor risiko demensia adalah hidup, kognisi, komunikasi, dan suasana hati
usia tua, jenis kelamin perempuan, orang dengan demensia dalam beberapa
pendidikan rendah, riwayat stroke, dan keadaan yang bervariasi, bergantung pada
pengangguran (Suriastini et al., 2016, 2020). cara pemberian dan tempat pelaksanaan nya
Kurang dari 12% dari 1.415 pengasuh yang dan apakah dilakukan di panti jompo atau
mampu mengenali kehilangan ingatan masyarakat (Woods et al., 2018). Terapi
sebagai ciri awal yang penting dari penyakit
kenangan baik diberikan dalam sesi individu
Alzheimer (Suriastini et al., 2016, 2020), atau kelompok setidaknya sekali seminggu
sehingga kejadian Alzheiemr dan demensia selama 30-35 menit selama 12 minggu,
lainnya di Indonesia akan semakin efektif dalam mendukung kognisi global,
meningkat. memperbaiki depresi, dan meningkatkan
Salah satu terapi non-farmakologis aspek kualitas hidup tertentu pada lansia
dengan pendekatan stimulasi psikososial dengan penyakit Alzheimer (Cammisuli et
adalah terapi kenangan. Terapi kenangan al., 2022). Pada tinjauan kali ini, penulis akan
diharapkan mampu mencapai target sasaran memberikan gambaran tema waktu yang
gejala seperti depresi,agitasi/ agresi, apati, dibutuhkan, serta tehnik pemberian yang
kualitas hidup, dan kepuasan pengasuh dapat digunakan dalam terapi kenangan.
(Waldemar & Burns, 2017). Terapi kenangan
didefinisikan sebagai intervensi yang
berorientasi pada emosi di mana seseorang METODE PENELITIAN
mengingat peristiwa masa lalu, secara verbal Metode strategi pencarian dalam tinjauan
atau nonverbal, sendiri atau dengan sistematis ini menggunakan Preferred
kelompok (Duan et al., 2018). Terapi Reporting Items for Systematic Review &
kenangan merupakan salah satu bagian dari Meta Analysis (PRISMA) melalui empat
Terapi Stimulasi Kognitif (CST) dengan tahapan yang terdiri dari identification,
pendekatan psikososial, yang screening, eigibility, dan included (Moher et
mempromosikan aktivitas baik individu al., 2009). Artikel-artikel dalam tinjauan ini
maupun kelompok untuk merangsang fungsi dicari di database PubMed, EBSCOhost,
kognitif serta menciptakan rasa kesejahteraan Embase, Scopus, ScienceDirect, dan Google
dan rasa memiliki. Keuntungan utama lain Scholar menggunakan kombinasi kata kunci:
dari jenis intervensi CST adalah biayanya "Alzheimer’s atau Dementia”, dan “Quality
yang rendah, yang membuatnya ideal untuk of life atau Well-Being", dan "Reminiscence
diterapkan di daerah pedesaan dan/atau therapy". Studi ini berfokus untuk
negara LMICs. Terapi kenangan berbasis mengetahui tentang pengaruh terapi
kelompok membawa perbaikan sederhana kenangan pada kualitas hidup terkait
dalam kognisi, terutama fungsi bahasa, kesehatan penderita demensia Alzheimer
mengurangi beban pengasuh, serta Kriteria inklusi dalam tinjauan sistematik ini
memungkinkan pengalihan tugas dalam adalah tersedia teks lengkap, memberikan
perawatan berbasis rumah sakit menjadi informasi tentang pengaruh terapi kenangan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
pada kualitas hidup terkait kesehatan tidak berbahasa Inggris (n= 2), dan duplikasi
penderita demensia Alzheimer, ditulis dalam (n= 138). Langkah selanjutnya adalah
bahasa Inggris, dan menggunakan metode uji memilih ke 27 artikel dengan membaca teks
acak terkontrol, dan terbitan 5 tahun terakhir lengkap. Kami menghapus tujuh artikel
yaitu tahun 2018 sampai 2023. review, satu artikel protokol, satu artikel
tidak menyediakan teks lengkap, dan 15
Dari hasil pencarian ditemukan 653
artikel tidak termasuk ruang lingkup tinjauan.
artikel yang dicari. Artikel tersebut disaring
menggunakan mesin database berdasarkan Sepuluh artikel dianggap sesuai untuk
kriteria inklusi dan ditemukan 27 artikel. dimasukkan dalam kumpulan data akhir.
Artikel dipilih kembali secara manual dengan Prosedur yang digunakan untuk memilih
membaca judul, abstrak, dan kata kunci. artikel ditampilkan pada gambar 1. Sintesis
Kami mengeluarkan 626 artikel yang tidak hasil temuan pada tinjauan sitematis ini
masuk kriteria inklusi dengan alasan lebih menggunakan metode deskriptif naratif.
dari lima tahun dan bukan RCT (n= 486),
Identification
Total artikel (n = 27 )
Eksklusi teks lengkap (n= 17)
Review (n= 7)
Protokol (n= 1)
Tidak tersedia teks lengkap (n= 1)
Eligibility
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
kesehatan sesuai dengan dasar perawatan itu sendiri sehingga tercipta peningkatan
penderita demensia Alzheimer. Perawatan kualitas hidup terkait kesehatan pada
yang dilakukan harus berfokus pada pasien penderita demensia Alzheimer dan beban
dan pengasuhnya serta memaksimalkan pengasuhan menjadi berkurang. Hasil sitesis
potensi yang ada dari penderita dan pengasuh kesepuluh artikel dijelaskan pada tabel 1.
Tabel 1. Tabel Sintesis Artikel
No. Pengarang, Tahun Metode & Sampel Intervensi & Kontrol Hasil
1 (Tz-Han et al., 2023) Randomized Intervensi musik Dalam waktu 8 jam:
Geriatric Nursing, 49, controlled kenangan (2x60 menit per Musik kenangan memberi
127–132 I: 25 (RT musik) minggu selama 4 minggu) efek besar terhadap gejala
K: 20 (biasa) Berisi musik festival dan depresi (p<0,004)
Inklusi: orang 3-5 gambar sesuai tema Musik kenangan memberi
dengan demensia festival, serta permainan efek yang kecil terhadap
berusia ≥ 65 tahun interaktif menggunakan kognisi (p=0,087), tingkat
virtual reality (VR) keparahan (p=0,581), dan
Asisten peneliti menjadi stres (p=0,170)
pemimpin, dan peneliti
utama menjadi pengamat
2 (Pérez-Sáez et al., Multicenter, Intervensi RT individu 2x Efek sedang pada kognisi
2021) single-blind, 50 menit per minggu global (F (1, 128) =
The Clinical randomized, selama 13 minggu 10.542, p = .001, η p 2
Neuropsychologist, parallel two arm (Jumlah: 26 RT); = .076), memori ( F
36(7), 1975–1996 I: 74 (RT individu) pengukuran minggu ke-15 (1.128) = 9.881, p = .002,
K: 74 (biasa) Dilakukan oleh 25 terapis η p 2 = .072), dan kualitas
Inklusi: dan 2 peneliti utama hidup ( F (1,128) = 0.181,
Demensia Media RT dibagi menjadi p = .671, η p 2 = .001)
Alzheimer (DA) 9 topik RT (alat Efek kecil pada fungsi
Demensia Vaskular transportasi, peralatan, eksekutif ( F (1,127) =
(DV) perumahan, media, 11.118, p = .001, η p 2
Usia > 65 tahun profesi, pakaian, aktor dan = .080)
presenter, politik dan Tidak ada efek yang
referensi daerah/lokal); ditemukan pada gejala
dan materi lain termasuk depresi ( F (1,128) =
musik, teka-teki, dan 0,181,p = .671, η p 2
lembar kerja tema = .001).
3 (Kirk et al., 2019) Randomized Intervensi: 1 x 90 menit Terdapat kenaikan kinerja
Memory (Hove, controlled Immersive Reminiscence kemampuan kognitif
England), 27(4), 441– I: 22 Therapy (IRT) kelompok global pada kedua
454 K: 21 di apartemen yang kelompok {F (1, 39) =
didekorasi sesuai era 11,40, p = 0,002, = 0,22}
tahun 1950-an (5 minggu) IRT dalam waktu 5
berisi wawancara terkait minggu tidak terbukti
pengalaman masa lalu secara signifikan
secara berkelompok terdiri meningkatkan kinerja
dari 4-5 peserta kognitif global
Kontrol: perawatan biasa (intervensi) dan kinerja
fungsi eksekutif
4 (Li et al., 2020) Single-blind Intervensi: RT kelompok RT kelompok dapat
Journal of Geriatric randomized 2x 30-45 menit per mengurangi gejala depresi
Psychiatry and minggu (12 minggu) dan neuropsikiatri secara
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
No. Pengarang, Tahun Metode & Sampel Intervensi & Kontrol Hasil
Neurology, 33(5), parallel-design Kontrol: perawatan harian signifikan terutama pada
272–281 controlled trial rutin dan obat minggu ke-12 ( t = 2.076,
I: 45 konvensional P = .041) dan follow-up
K: 45 Pengukuran pada awal 24 minggu (t = 3.834, P
(sebelum pengobatan), 4 = .000)
minggu (selama
pengobatan), 12 minggu
(akhir pengobatan), dan 24
minggu (12 minggu pasca
pengobatan)
5 (Lök et al., 2019) Randomized Intervensi RT kelompok Intervensi: Kognisi (p=
International Journal controlled single (6 orang/ kelompok) 0,001); depresi/ (p= 0,020);
of Geriatric blind study with dalam waktu 1x60 menit dan kualitas hidup (p=
Psychiatry, 34(1), 47– two groups selama 8 minggu. 0,001)
53 I: 30 Menggunakan foto,
K: 30 peralatan rumah tangga,
musik, dan makanan.
Kontrol: perawatan biasa
6 (Ismail et al., 2018) randomized Percobaan 1: Percobaan 1:
Journal of Alzheimer’s controlled Kelompok intervensi Kelompok intervensi
Disease, 65(4), 1327– trial with two arms diminta untuk mengingat merasa jauh lebih bisa
1344 Percobaan 1 peristiwa nostalgia bernostalgia (mengenang
I: 15 (sentimental) dan kelompok masa Lalu)
K: 12 kontrol mengingat peristiwa Kelompok intervensi
Percobaan 2 biasa mempunyai tingkat
I: 15 hubungan sosial yang lebih
K: 14 Percobaan 2: tinggi secara signifikan (p<
Percobaan 3 Kelompok intervensi 0,001), makna dalam hidup
I: 25 mendengarkan salah satu (p< 0,001), kesinambungan
K: 25 lagu nostalgia favorit, diri (p= 0,002), optimisme
kelompok kontrol (p= 0,002), dan pengaruh
mendengarkan lagu yang positif (p= 0,033)
sama tanpa memilih lagu Percobaan 2
Induksi nostalgia yang
Percobaan 3: ditimbulkan oleh musik
Eksperimen 3 pada kelompok intervensi
membandingkan daya ingat dilaporkan merasa jauh
untuk pernyataan demensia lebih bernostalgia daripada
referensi diri di antara mereka yang berada dalam
mengingat peristiwa kelompok
nostalgia dengan mengingat Kontrol.
peristiwa biasa Secara signifikan pada
kelompok intervensi
mempunyai tingkat
hubungan sosial yang lebih
tinggi secara signifikan (p<
0,001), makna dalam hidup
(p= 0,005), kesinambungan
diri (p= 0,002), optimisme
(p= 0,030), dan harga diri
(p= 0,014)
Percobaan 3
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
No. Pengarang, Tahun Metode & Sampel Intervensi & Kontrol Hasil
Nostalgia meningkatkan
daya ingat (p= 0,005) dan
pengakuan (p= 0,001) atas
pernyataan terkait demensia
yang mengacu pada diri
sendiri.
7 (Elfrink et al., 2021) Uji coba terkontrol Intervensi: membuat Buku Tidak ada efek yang
PLoS ONE, 16(9 acak dua lengan Cerita Kehidupan Online signifikan pada penggunaan
September), 1–16 dengan pengacakan selama 5 pertemuan (8-10 Buku Cerita Kehidupan
individu dan tiga minggu) Online untuk orang dengan
pengukuran pada Kontrol: perawatan seperti demensia ringan dan
awal (T0), 3 bulan biasa pengasuh informal
(T1) dan 6 bulan
(T2).
I: 23;
K: 19
8 (Moon & Park, 2020) Randomized Intervensi: RT digital dalam Depresi (F = 7.62, p = 0,001)
BMC Geriatrics, controlled kelompok 2 x 30 menit per menurun secara signifikan
20(1), 1–11 I: 25 minggu selama 4 minggu. pada T1 dan T2, dan
K: 24 RT digital berisi lagu keterlibatan (t = -2.71, p =
Pengukuran awal kenangan dan foto pribadi 0,011) meningkat secara
(T0), pasca penderita signifikan pada sesi terakhir
intervensi (T1), dan Kontrol: mendongeng Kognisi (F = 0,13, p =
4 minggu setelah 0,821) dan gejala perilaku
intervensi (T2) dan psikologis demensia (F
= 0,67, p = 0,485) tidak
berbeda secara signifikan.
9 (Manav & Simsek, Randomized Intervensi: RT kelompok Nilai MMSE dan Apathy
2019) controlled berbasis video internet 1 x Rating Scale (ARS)
Journal of Geriatric experimental study 60 menit per minggu selama meningkat (p< 0,01); nilai
Psychiatry and I: 16 3 bulan post test intervensi lebih
Neurology, 32(2), K: 16 Kontrol: percakapan besar dari kontrol (p< 0,01)
104–113 mengingat ringan dalam
waktu 25-30 menit
10 (Yu et al., 2019) Randomized on a Intervensi 2 x 30 menit per Mood apatis antara
Alzheimer’s and 2:2:1 ratio to three minggu selama 6 minggu kelompok MM dan
Dementia: arms (Memory Intervensi menggunakan kelompok kontrol pada 12
Translational Matters/MM game mode solo atau minggu ( p = 0,051).
Research and Clinical Individu 32: MM kelompok, dengan Interaksi sosial pada enam
Interventions, 5, 644– kelompok 32: menggunakan gambar, minggu, MM individu
651 kontrol 16) suara, musik, serta dapat meningkat dibandingkan
Pengukuran dimodifikasi dengan MM kelompok ( t =
dilakukan saat mengunakanfoto pribadi 2,38, p = 0,017) dan kontrol
awal, 6 minggu, atau keluarga ( t = 2,84, p = 0,005). Pada
dan 12 minggu 12 minggu, hasil lainnya
tidak berbeda.
Keterangan: I Intervensi; K Kontrol, RT Reminiscence Therapy; VR Virtual Reality
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
penderita, sehingga mereka dapat berbagi terdiri dari penilaian kognitif refleksif dan
dengan penuh makna (Black & Hawks, tanggapan emosional yang menyenangkan
2014). Terapi kenangan individu yang maupun tidak menyenangkan. Satu artikel
dilakukan dua kali seminggu dalam waktu 50 menunjukkan terapi kenangan yang
menit selama 13 minggu (Pérez-Sáez et al., dilakukan secara individu dalam waktu dua
2022), realitas virtual musik kenangan yang kali 50 menit perminggu selama 13 minggu
dilakukan 60 menit setiap minggu selama 4 tidak memberikan efek yang signifikan
minggu (Tz-Han et al., 2023), dan terapi terhadap depresi (Pérez-Sáez et al., 2022).
kenangan mendalam secara kelompok yang Terapi kenangan menggunakan realitas
dilakukan 90 menit setiap minggu selama virtual musik kenangan dalam waktu dua kali
lima minggu (Kirk et al., 2019) memberikan 60 menit selama empat minggu (Tz-Han et
dampak yang kecil terhadap kognisi global. al., 2023) terbukti secara signifikan
Terapi kenangan kelompok yang diberikan menurunkan gejala depresi. Terapi kenangan
menggunakan video berbasis internet kelompok yang dilakukan dua kali seminggu
setidaknya sekali seminggu dalam waktu 60 selama 30-45 menit dalam waktu 12 minggu
menit selama 12 minggu (Manav & Simsek, terbukti secara signifikan mengurangi depresi
2019), dan terapi kenangan kelompok dan gejala neuropsikiatri dan mampu
menggunakan foto, peralatan rumah tangga, bertahan pada minggu ke-24 setelah
musik, dan makanan yang diberikan setiap intervensi (Li et al., 2020). Terapi kenangan
minggu selama 60 menit dalam jangka waktu kelompok yang diberikan setiap minggu
8 minggu terbukti secara signifikan selama 60 menit dalam jangka waktu 8
meningkatkan kognisi (Lök et al., 2019). minggu terbukti secara signifikan
Terapi kenangan nostalgia dengan mengingat meningkatkan depresi dan kualitas hidup
masa lalu yang bersifat sentimental maupun (Lök et al., 2019). Nostalgia musik terbukti
menggunakan musik secara signifikan dapat secara signifikan meningkatkan tingkat
meningkatkan daya ingat dan kesadaran diri hubungan sosial, makna dalam hidup,
(Ismail et al., 2018). Ketiga artikel tersebut kesinambungan diri, optimisme, dan harga
sejalan dengan tinjauan sistematis yang diri (Ismail et al., 2018). Terapi kenangan
dilakukan Cammisuli et al., (2022) kelompok menggunakan tehnik digital
mengungkapkan bahwa terapi kenangan baik (game) yang dilakukan dua kali selama 30
diberikan dalam sesi individu atau kelompok menit dalam waktu 4 minggu terbukti dapat
setidaknya sekali seminggu selama 30-35 mengurangi gejala depresi dan meningkatkan
menit selama 12 minggu, efektif dalam keterlibatan sosial (Moon & Park, 2020).
mendukung kognisi global. Cuevas et al., Interaksi sosial pada enam minggu, MM
(2020) menyebutkan bahwa terapi kenangan individu meningkat dibandingkan dengan
menggunakan foto, video, dan musik terkait MM kelompok, dan mood apatis kelompok
pengalaman masa lalu dapat memberikan MM dan kelompok kontrol pada 12 minggu
efek yang signifikan jika dilakukan dalam meningkat secara signifikan (Yu et al., 2019).
kelompok kecil selama 45 menit per minggu Penemuan tersebut sejalan dengan
dalam kurun waktu 8 sampai 12 minggu. tinjauan sistematis dan meta analisis
Kesejahteraan merupakan hasil positif sebelumnya yang dilakukan oleh Park et al.
dari integrasi kesehatan fisik, mental, dan (2019) bahwa terapi kenangan memiliki efek
sosial yang dapat meningkatkan kepuasan menurunkan tingkat depresi, meningkatkan
hidup dan perasaan. Kesejahteraan subjektif kualitas hidup, dan menurunkan perilaku dan
merupakan sinonim dari kualitas hidup, gejala psikologis pada penderita demensia.
LLDIKTI Wilayah X 345
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
Bedah, Fakultas Ilmu Keperawatan, The Lancet Public Health, 4(3), e159–e167.
Universitas Indonesia yang telah mendukung https://doi.org/10.1016/S2468-
terlaksananya pembuatan tinjauan sistematis 2667(19)30019-2
ini. Coelho, T., Marques, C., Moreira, D., Soares, M.,
Portugal, P., Marques, A., Ferreira, A. R.,
DAFTAR PUSTAKA Martins, S., & Fernandes, L. (2020).
Alzheimer’s Association. (2023). Alzheimer’s Promoting reminiscences with virtual
Disease Facts and Figures: Special Report reality headsets: A pilot study with people
The Patient Journey In An Era Of New with dementia. International Journal of
Treatments. Environmental Research and Public
https://doi.org/10.1002/alz.13016.c Health, 17(24), 1–13.
https://doi.org/10.3390/ijerph17249301
Badan Pusat Statistik. (2022). Statistik Penduduk
Lanjut Usia (A. S. Mustari, R. Sinang, I. Cuevas, P. E. G., Davidson, P. M., Mejilla, J. L.,
Maylasari, & B. Santoso (eds.)). Badan & Rodney, T. W. (2020). Reminiscence
Pusat Statistik. therapy for older adults with Alzheimer’s
disease: A literature review. International
Barbe, C., Jolly, D., Morrone, I., Wolak-Thierry,
Journal of Mental Health Nursing, 29(3),
A., Dramé, M., Novella, J. L., & Mahmoudi,
364–371.
R. (2018). Factors associated with quality of
https://doi.org/10.1111/inm.12692
life in patients with Alzheimer’s disease.
BMC Geriatrics, 18(1), 1–9. Duan, Y., Lu, L., Chen, J., Wu, C., Liang, J.,
https://doi.org/10.1186/s12877-018-0855-7 Zheng, Y., Wu, J., Rong, P., & Tang, C.
(2018). Psychosocial interventions for
Black, J. M., & Hawks, J. H. (2014). Edisi
Alzheimer’s disease cognitive symptoms: a
Bahasa Indonesia Buku 3 Keperawatan
Bayesian network meta-analysis. BMC
Medikal Bedah Manajemen Klinis untuk
Geriatrics, 18(1), 175.
Hasil yang Diharapkan (A. Suslia, F.
https://doi.org/10.1186/s12877-018-0864-6
Ganiajri, P. P. Lestari, & R. W. A. Sari
(eds.); 8th ed.). Salemba Medika. Elfrink, T. R., Ullrich, C., Kunz, M.,
Cammisuli, D. M., Cipriani, G., Giusti, E. M., & Zuidema, S. U., & Westerhof, G. J.
Castelnuovo, G. (2022). Effects of (2021). The Online Life Story Book: A
Reminiscence Therapy on Cognition, randomized controlled trial on the
Depression and Quality of Life in Elderly effects of a digital reminiscence
People with Alzheimer’s Disease: A intervention for people with (very) mild
Systematic Review of Randomized dementia and their informal caregivers.
Controlled Trials. Journal of Clinical PLoS ONE, 16(9 September), 1–16.
Medicine, 11(19). https://doi.org/10.1371/journal.pone.02
https://doi.org/10.3390/jcm11195752 56251
Centers for Disease Control and Prevention. Gauthier, S., Webster, C., Servaes, S., Morais, J.
(2018). What is Alzheimer’s Disease? | A., & Rosa-Neto, P. (2022). World
CDC. Alzheimer Report 2022 Life after diagnosis:
https://www.cdc.gov/aging/aginginfo/alzhe Navigating treatment, care and support.
imers.htm#print Alzheimer’s Disease International, 1–414.
Chang, A. Y., Skirbekk, V. F., Tyrovolas, S., https://www.alzint.org/u/World-
Kassebaum, N. J., & Dieleman, J. L. (2019). Alzheimer-Report-2022.pdf
Measuring population ageing: an analysis of GBD 2019 Dementia Forecasting Collaborators.
the Global Burden of Disease Study 2017. (2022). Estimation of the global prevalence
LLDIKTI Wilayah X 347
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
Suriastini, N. W., Turana, Y., Supraptilah, B., United Nation. (2019). World Population Ageing
Wicaksono, T. Y., & Mulyanto, E. D. 2019. In United Nations. United Nations.
(2020). Prevalence and risk factors of http://link.springer.com/chapter/10.1007/97
dementia and caregiver’s knowledge of the 8-94-007-5204-7_6
early symptoms of alzheimer’s disease. Waldemar, G., & Burns, A. (2017). Alzheimer’s
Aging Medicine and Healthcare, 11(2), 60– Disease (second). Oxford University Press.
66.
https://doi.org/10.33879/AMH.2020.065- Woods, B., O’Philbin, L., Farrell, E. M., Spector,
LLDIKTI Wilayah X 349
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License
Rusjini dan I Made Kariasa| Peningkatan Kesejahteraan Dan Kualitas Hidup Terkait Kesehatan
Pada Penderita Demensia Alzheimer Dengan Terapi Kenangan: Tinjauan Sistematis
(337-350)
A. E., & Orrell, M. (2018). Reminiscence J. E., & Klassen, D. (2019). Memory
therapy for dementia. Cochrane Database matters in dementia: Efficacy of a mobile
of Systematic Reviews, 2018(3). reminiscing therapy app. Alzheimer’s and
https://doi.org/10.1002/14651858.CD0011 Dementia: Translational Research and
20.pub3 Clinical Interventions, 5, 644–651.
https://doi.org/10.1016/j.trci.2019.09.002
World Health Organization. (2018). Ageing and
Health. WHO Website. Zhang, X. X., Tian, Y., Wang, Z. T., Ma, Y. H.,
https://www.who.int/news-room/fact- Tan, L., & Yu, J. T. (2021). The
sheets/detail/ageing-and-health Epidemiology of Alzheimer’s Disease
Modifiable Risk Factors and Prevention.
World Health Organization. (2021). Global status Journal of Prevention of Alzheimer’s
report on the public health response to Disease, 8(3), 313–321.
dementia. In Geneva: World Health https://doi.org/10.14283/jpad.2021.15
Organization. World Health Organization.
https://www.who.int/publications/i/item/97
89240033245
Yu, F., Mathiason, M. A., Johnson, K., Gaugler,
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License