Analisis harga Ethereum (ETH) Terbaru

Oleh CMC AI
02 December 2025 03:31AM (UTC+0)

TLDR

Ethereum turun 1,38% dalam 24 jam terakhir, sejalan dengan melemahnya pasar kripto secara umum (-0,49% total kapitalisasi pasar) dan adanya tekanan teknis. Faktor utama penyebabnya:

  1. Sentimen risiko pasar yang menurun – Indeks Extreme Fear (16/100) dan penurunan Bitcoin sebesar 1,38% menarik harga ETH turun.

  2. Tekanan teknis – ETH menembus level support $2.800, memicu perintah jual otomatis.

  3. Likuidasi berantai – Likuidasi kripto lebih dari $640 juta dalam 24 jam memperparah penurunan ETH.

Penjelasan Mendalam

1. Risiko Makroekonomi (Dampak Bearish)

Gambaran: Indeks Fear & Greed di pasar kripto mencapai level “Extreme Fear” (16/100) pada 2 Desember 2025, terendah sejak 22 November. Penurunan Bitcoin di bawah $86.000 (-1,38% dalam 24 jam) memberikan tekanan pada ETH, yang memiliki korelasi 0,92 selama 30 hari dengan BTC.

Arti dari ini: Para trader beralih ke aset tunai karena volatilitas meningkat di pasar tradisional. Kenaikan suku bunga Bank of Japan dan ketidakpastian kebijakan The Fed mengurangi minat risiko, sehingga aset dengan volatilitas tinggi seperti ETH paling terdampak.

Yang perlu diperhatikan: Keputusan suku bunga The Fed pada 10 Desember dan kemampuan BTC mempertahankan level support $84.000.


2. Tekanan Teknis (Dampak Bearish)

Gambaran: ETH menembus di bawah level support penting $2.800 dan turun di bawah rata-rata pergerakan sederhana 100 jam (100-hour SMA). Terjadi death cross (EMA 50 hari di bawah EMA 200 hari) pada 1 Desember, yang secara historis menandai tren penurunan jangka panjang.

Indikator utama:
- RSI (7 hari): 28,5 (terlalu jenuh jual tapi belum ada sinyal pembalikan)
- MACD: -161,53 dibanding sinyal -189,15 – ada divergensi bullish tapi momentum lemah
- Support berikutnya: $2.720 (level terendah 21 November). Jika tembus, risiko turun ke $2.500.

Arti dari ini: Trader algoritmik melakukan likuidasi posisi setelah harga menembus $2.800. Level retracement Fibonacci 23,6% ($3.610) kini menjadi resistance.


3. Likuidasi Derivatif (Dampak Bearish)

Gambaran: Lebih dari $640 juta posisi kripto dilikuidasi pada 1–2 Desember, dengan ETH menyumbang $235 juta. Open interest futures ETH turun 2,78% karena trader menutup posisi leverage.

Arti dari ini: Margin call memicu penjualan berantai. Rasio spot terhadap perpetual (0,21) menunjukkan penurunan ini lebih didorong oleh derivatif daripada penjualan organik.

Yang perlu diperhatikan: Tingkat pendanaan (funding rates) yang mulai pulih dari -0,0006% – jika tetap negatif, penurunan bisa berlanjut lebih lama.


Kesimpulan

Penurunan Ethereum mencerminkan pengurangan risiko di seluruh pasar kripto, tekanan teknis, dan penutupan posisi derivatif. Meskipun RSI yang oversold memberi indikasi kemungkinan rebound jangka pendek, death cross dan support yang tembus menunjukkan bahwa tekanan jual masih dominan. Fokus utama: Apakah ETH bisa bertahan di $2.720, atau penjualan paksa akan mendorongnya ke $2.500? Pantau stabilitas BTC dan kebijakan The Fed untuk mendapatkan arah pasar yang lebih jelas.

CMC AI can make mistakes. Not financial advice.
ETH
EthereumETH
|
$3,011.58

7.62% (1h)

Baca lebih lanjut tentang ETH