Maut Mendjelang Magrib
Maut Mendjelang Magrib | |
---|---|
Sutradara | Turino Djunaidy |
Produser | Turino Djunaidy |
Ditulis oleh | Turino Djunaidy |
Pemeran | Boy Iskak Tanneke Burki Muchsin Alatas Alwi Oslan Meggy Z Chatir Harro Hadisjam Tahax Masito Sitorus Oslan Husein |
Sinematografer | Chu Shu To |
Penyunting | Tantra Surjadi |
Tanggal rilis | 1963 |
Durasi | 90 menit |
Negara | Indonesia |
Maut Mendjelang Magrib adalah film Indonesia tahun 1963 dengan disutradarai oleh Turino Djunaidy serta dibintangi oleh Boy Iskak dan Tanneke Burki.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Suatu malam kantor Tina (Tanneke Burki) dibobol maling. Dari lemari besi digondol uang jutaan rupiah dan surat-surat berharga. Polisi mencurigai Pandi, seorang pengusaha yang pernah ditolak pinjaman uang oleh ayah Tina (Chatir Harro). Berkat sebuah info, polisi menggerebek markas remaja nakal pimpinan Dani (Boy Iskak) dan sahabatnya Lewis (Muchsin Alatas), pacar Tina yang anak seorang kaya, tetapi bergaul dengan anak-anak bengal, seperti Aldo (Alwi), Malin (Oslan Husein) dan Syamsul (Meggy Z), anak Pandi. Berkat kegigihan dan kejelian polisi, diketahui kemudian siapa pelaku kejahatan itu, Sito (Marsito Sitorus) yang tak lain adalah sopir Tina.[1]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Tanneke Burki - Tina
- Chatir Harro - Ayah Tina
- Boy Iskak - Dani
- Muchsin Alatas - Lewis
- Alwi Oslan - Aldo
- Oslan Husein - Malin
- Meggy Z - Syamsul
- Masito Sitorus - Sito
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Laman Maut Mendjelang Magrib[pranala nonaktif permanen], diakses pada 31 Julli 2010
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Resensi@Perfilmanjibis.pnri[pranala nonaktif permanen]