Showing posts with label Puding. Show all posts
Showing posts with label Puding. Show all posts

Saturday, December 12, 2015

Puding Lukis Dekor Manga untuk Adela

Tadinya aku agak takut mengerjakan puding. Karena manajemen waktunya agak tricky dan aku orangnya nggak sabaran. Bikin puding itu memang harus telaten, harus menunggu waktu yang pas sebelum menuangkan cairan puding untuk layer berikutnya. Kalau tidak sabar, wah itu resepnya untuk bencana. Sudah berasa kali aku nyaris nangis bombay karena pudingnya bocor atau bahkan hancur ketika dibongkar dari loyang.

Namun sejak bertemu dengan Mbak Kurnia, salah satu pemateri saat latbar puding di komunitasku NCC Surabaya, pedeku jadi naik. Pertama karena beliau berkenan sharing resep puding yang enak namun tidak rewel. Kedua karena beliau menunjukkan ada teknik-teknik alternatif yang berbeda dengan cara membuat puding yang sudah kukenal. Saat latbar itu, kami membuat puding berbentuk mangkok berisi mie dan puding karakter kerokeropi. Rasanya takjub melihat hasilnya. Ada rasa kebanggaan tersendiri, ternyata aku bisa juga bikin puding cantik. Apalagi saat puding itu kubawa pulang, hubby dan Naomi semangat menghabiskan puding bikinanku. Ternyata karyaku enak dan cantik.

Nah minggu lalu, kebetulan temanku minta tolong dibuatkan puding untuk ultah pacarnya. Aku membayangkan si cewek pasti senang jika mendapatkan kejutan dari cowoknya, apalagi dalam rupa puding yang tidak biasa. Akhirnya kuputuskan untuk mencoba teknik puding yang dilukis. Dan inilah hasilnya.

Puding lukis. Cute kan? Dan pastinya sangat personal untuk dijadikan hadiah.  Tapi kalau gambarnya rumit, bakul kuenya masih belajaran hehehe.  #pudinglukis #pudingsusu #pudingkarakter #pudingoreo #pudingultah #birthdaypudding #dapursolia #paiton #besuki
Untuk memastikan puding sudah keras saat dihias, aku mencicil membuat puding di malam sebelumnya. Dengan cara ini, terbukti semua proses berjalan sesuai harapan. Tidak ada tragedi puding bocor lagi.

Ketika gambar puding ini aku pasang di BBM, banyak yang japri dan komentar: cantik, unik. Banyak juga bakul kue lain yang menanyakan bagaimana caraku membuatnya. Caranya simpel kok, hanya menggunakan pewarna makanan dan kuas. Plus, tentu saja teknik dasar yang dulu kupelajari dari Mbak Nia.

Varian baru: puding lukis. Berhubung bukan pelukis beneran, gambaranya sederhana saja hehe.  Kado ultah buat pacar. Semoga hubungannya langgeng sampai ke pelaminan ya.  Thanks for the order.  #pudinglukis #pudingkarakter #puding #manga #prettygirl #puding 
So ... thanks a lot buat Pangky yang sudah pesan puding ini. Happy birthday to Adela. 

And ...... a zillion thanks buat Mbak Nia yang sudah membagi ilmu dan bikin aku makin pede. God bless you, Mbak Cantik xoxo

Paiton, 12 Desember 2015

Monday, August 3, 2015

Puding Karamel Kopi (with recipe)

Ini salah satu resep puding cake yang lumayan sering aku buat. Rasanya unik, nggak sekedar manis tapi ada aroma karamel dan kopinya. Proses pembuatannya sedikit membutuhkan waktu, namun sebenarnya bahan-bahan yang dipakai sangat simpel dan mudah didapat.

Kalau Anda ingin mencoba puding dengan citarasa yang beda dari puding susu biasa, silakan menjajal resep ini. (st)

Puding Karamel Kopi
Recipe by Primarasa (Seri Masak Femina)

Puding Karamel Kopi

Bahan-bahan:
(A) Lapisan cake
1 lembar  Sponge cake ukuran 20 x 20 cm
* Gunakan resep sponge cake andalan Anda. Saya sendiri menggunakan resep sponge cake cokelat ala Yongki Gunawan. Lihat resepnya di sini

(B) Puding I
150 gram  Gula pasir
100 ml  Air
350 ml  Susu cair
1 bungkus (= 7gr)  Agar-agar bubuk putih
75 ml  Krim kental
2 buah  Putih telur, kocok hingga kaku

(C) Puding II
300 ml  Susu cair
3 sdm  Kopi instan, larutkan dengan 50 ml air panas
1 bungkus (= 7 gr) Agar-agar bubuk putih
150 gr  Gula pasir
100 ml  Krim kental
2 butir  Telur utuh
Opsional: 1 sdm  Kahlua (= liquor rasa mocca, boleh diabaikan)

Cara Membuat:
1. Siapkan loyang kotak ukuran 18 x 18 cm (lebih kecil dari sponge cakenya). Alasi dengan plastik. Masukkan sponge cake di dasarnya dengan permukaan yang berkulit berada di bawah. Sisihkan.

2. Puding I:  Taruh gula di dalam panci tebal, perciki dengan 2 sdm air, jerang di atas api kecil hingga menjadi karamel. Tuang sisa air, aduk hingga menjadi karamel yang menggumpal menjadi larutan, angkat, saring. Biarkan hingga dingin.

3. Campur karamel, susu cair, dan agar-agar, aduk hingga agar-agar larut. Masak di atas api sedang sambil terus diaduk hingga mendidih, matikan apinya. Tuang krim kental, aduk hingga tercampur rata, angkat. Tuang adonan sedikit demi sedikit ke dalam putih telur (yang telah dikocok kaku), kocok dengan mikser kecepatan rendah hingga tercampur rata. Tuang ke atas cake dalam loyang, sisihkan.

4. Puding II: Campur susu, kopi, agar-agar dan gula hingga agar-agar larut, jerang di atas api sedang sambil diaduk hingga mendidih, kecilkan apinya. Tuang krim kental, aduk rata, angkat, usahakan adonan tetap panas dengan merendam panci dalamair panas.

5. Kocok telur hingga mengembang, tuang adonan agar-agar panas ke dalamnya sambil dikocok kembali hingga rata. Tuang perlahan menggunakan sendok sayur (atau gelas ukur) ke atas adonan busa dalam loyang. Biarkan hingga mengeras. Potong-potong dan hias sesuai selera.

Tips and Tricks:
- Ketika membuat karamel, Anda bisa menggunakan panci teflon. Tabur gula pasir secara merata, beri sedikit air. Jangan diaduk sampai gula menjadi gosong / berubah warna dan berbuih (jika tidak gula pasir akan menggumpal dan sulit berubah warna menjadi coklat). Setelah sisa air dimasukkan, baru aduk-aduk supaya gumpalan karamel mencair.
- Untuk mempercepat waktu memasak agar-agar, sisihkan sedikit air dan aduk-aduk dengan agar-agar hingga membentuk cairan kental. Didihkan sisa cairan di panci menggunakan api sedang / besar (tergantung apakah Anda menggunakan air biasa atau cairan susu), setelah mendidih baru masukkan cairan agar-agar, tunggu hingga mendidih kembali. Jika agar-agar dimasukkan dari awal, Anda harus menggunakan api kecil dan adonan harus diaduk terus menerus supaya agar-agar tidak lengket ke dasar panci.
- Ketika membuat adonan puding busa, gunakan sistem 'pancing'. Masukkan adonan sedikit, kocok, masukkan lagi, kocok, lakukan berulang-ulang hingga adonan habis. Jika langsung dicampur seluruhnya, kemungkinan adonan sulit tercampur rata / menjadi homogen.
- Jangan memasukkan loyang berisi agar-agar / puding ke dalam kulkas sebelum semua lapisan selesai. Permukaan puding akan berembun ketika dimasukkan kulkas, sehingga lapisan berikutnya sulit melekat.

Paiton, 3 Agustus 2015

Wednesday, November 5, 2014

Puding Cokelat & Brownies

Puding dan brownies memang bukan dagangan utama Dapur Solia. Tapi sesekali, jika ada yang rikwes dan waktunya pas,aku sih mau saja membuatkan.

Puding & Brownies

Yang kiri puding cokelat (ukuran 7.5 cm x 21 cm), yang kanan brownies kukus dekor corat-coret (ukuran 8 cm x 20 cm). Dua-duanya dibuat menggunakan resep dari kursus NCC.

Terima kasih buat yang sudah pesan ya.

Paiton, 5 November 2014

Monday, June 30, 2014

Puding Lychee

Pesanan dari adiknya teman: puding lychee.

Puding Lychee 

Terima kasih orderannya ya, Hen.

Paiton, 30 Juni 2014

Saturday, March 1, 2014

Puding Hias Tape Ketan Hijau

Orderan dari kastamer yang suka bereksperimen dengan pesanan2nya. Maunya yang unik dan beda, kalau bisa bukan tart. Meski yang bersangkutan belum pernah nyoba puding tape ketan bikinanku, aku beranikan diri untuk menawarkan puding hias. Disetujui. Untuk ornamennya diberi bebungaan dan kupu2 sesuai hobi yang ultah yang suka dengan aneka tanaman.


Decorated Puding

Buat yang sudah mahir bikin jelly art, jangan diketawain ya :)) Pesanan ini datangnya sebelum aku belajar bikin puding hias, jadi jangan heran kalau hiasannya cupu hehehe.

Makasih buat orderannya ya. Untuk Oom Frits selamat ulang tahun. 

Paiton, 1 Maret 2014

 

Sunday, January 19, 2014

Puding Kentang Gula Merah (with recipe)

Ide untuk membuat puding ini karena kastamer ingin memesan puding tapi tidak suka dengan rasa susu. Awalnya pusing juga karena kebanyakan resep puding yang beredar rata-rata menggunakan susu cair. Sampai dengan H-2 masih nggak yakin mau bikin apa, padahal orderan sudah diokekan (dan pembayaran sudah lunas hehe). Beruntung malam itu aku ngobrol dengan Mimi Itul, bakuler Gresik. Mimi mengusulkan untuk mencoba puding kentang. Kentang? Serius? Emang bisa?

Kata Mimi puding kentang rasanya enak dan lembut. Aku percaya dan mulai browsing. Akhirnya nyasarlah aku ke blognya Mbak Hesti HH dan menemukan resep puding kentang biskuit. Penampilannya sungguh menggiurkan --dua layer warna kuning dan cokelat-- tapi sayang layer keduanya masih tetap menggunakan susu cair. Sampai di sini aku memutuskan untuk mengadopsi resep puding kentang yang layer 1 saja.

Blogwalking tahap 2 membawaku ke resep puding gula merahnya Mbak Ricke Indriani. Resep ini konon sempat booming beberapa waktu yang lalu. Bahannya bebas susu dan jika dieksekusi dengan benar cairan puding yang dihasilkan tidak "pecah" santannya. Warnanya pun cokelat cakep, sepertinya cocok dijadikan substitusi puding cokelat.

Persoalannya rasa puding kentang dan puding gula merah itu jodoh enggak ya? Berbekal nekad dua resep ini aku kombinasikan dan ternyataaa ..... soulmate banget! Berasa mak comblang sukses hihihi. Setelah delivery aku cross check dengan sang kastamer, dan dia setuju. Cihuy!

Puding Kentang Gula Merah

Nggak suka dengan rasa susu? Oke dengan citarasa gurih santan dan gula merah? Kalau begitu cobain deh resep yang satu ini. Dijamin nggak menyesal. (st)

PUDING KENTANG GULA MERAH
:: Inspired by: Hesti HH dan Ricke Indriani
:: Modified by Shirley
Puding Kentang Gula Merah

Bahan-bahan:
Bahan I (Puding Kentang):

200 gram Kentang kukus, diblender (jika suka puding agak tinggi bisa ditambah sampai 400 gr)
200 gram Gula pasir
1 buah Telur utuh ditambah 2 buah Kuning telur
1½ sdm  Margarin, dilelehkan
150 ml Susu Kental Manis (aku pakai Frisian Flag Gold) dicairkan dengan 150 ml air
25 gr  Tepung terigu
25 gr  Maizena
½ sdt Vanili
Margarin secukupnya untuk polesan loyang
Terigu sedikit untuk taburan loyang

Bahan II (Puding Gula Merah):

300 gr  Gula merah, sisir halus, rebus dengan 100 ml air hingga mencair, lalu saring
800 ml  Santan kental (bisa dibuat dari 400 ml santan kental instan + 400 ml air)
1/4 sdt  Garam (sejumput saja)
2 butir  Telur ayam utuh, dikocok lepas (pilih yang baru dan masih kental)
1 pak (= 7 gr) Agar-agar bubuk warna putih
¼ sdt  Vanili bubuk
5 lembar  Daun pandan, cuci bersih dan dibuat simpul
Opsional: 1 sdm Gula pasir (jika kurang manis)

Alat yang diperlukan:
Loyang tanpa sambungan diameter 22 cm
Mika roll  sepanjang 66 cm
Alas kue
Panci
Sutil kayu
Kukusan / langseng
Hand mixer

Cara Membuat:
1) Siapkan loyang, polesi dasarnya dengan margarin agak tebal, taburi sedikit tepung
2) Puding kukus kentang: kocok telur, guka dan vanili sampai kental dan putih. Masukkan berturut-turut sambil tetap dikocok kecepatan rendah: kentang, larutan susu SKM dan margarin cair. Kocok pelan sampai tercampur rata.
3) Masukkan tepung terigu dan maizena, aduk rata.
4) Tuang di loyang diameter 22 cm (atau loyang kotak 20 x 20 x 7 cm) yang sudah dipoles
5) Kukus selama 30 menit. Angkat, keluarkan dari loyang, letakkan di atas alas kue.
6) Pasang mika roll di sekeliling puding kentang (agak ketat supaya rapi), rekatkan dengan selotip
7) Puding gula merah: masukkan cairan santan ke dalam panci, tambahkan cairan gula merah dan garam, aduk rata. Masukkan telur, agar-agar dan vanili bubuk, aduk rata. Masukkan daun pandan yang telah diikat simpul.
8) Masak cairan agar-agar dengan api kecil, aduk searah secara perlahan dan konstan. Jika ada buih / gelembung udara, sisihkan dengan menggunakan saringan.Ketika mendidih pertama, langsung matikan api (supaya permukaan puding bisa bagus dan tidak terlalu banyak gelembung). Aduk-aduk sampai uap panasnya berkurang.
9) Tuang adonan puding gula merah ke atas puding kentang dan dinginkan. Jika ada gelembung yang tidak diinginkan segera tusuk dengan tusuk sate bersih.
10) Dinginkan di kulkas dan hias sesuai selera.

Tips dan Trik:
- Kualitas gula merah mempengaruhi warna dan kadar kemanisan puding. Sebelum dimasak, cicipi dulu cairan puding untuk memastikan rasanya sudah pas.
- Kunci memasak puding adalah: sabar. Mengaduk adonan, mencetak, membuat layer memang membutuhkan waktu.
- Puding kentang agak sulit dijadikan puding cup karena harus dikukus terlebih dahulu. Alternatifnya bisa menggunakan cup aluminium foil atau ramekin
- Puding gula merah sebaliknya sangat mudah dijadikan puding cup. Jika suka, tambahkan kerukan kelapa muda. Takaran: 200 gram per resep atau sesuai selera. Satu resep bisa dijadikan 15 cup kecil jika tanpa degan, 20 cup kecil jika dengan degan. Kalau cupnya agak besaran hanya bisa dijadikan 10-12 cup saja.

Paiton, 19 Januari 2014

Sunday, March 17, 2013

[NCC-JTIW] Putri Kaca (dengan resep)

Kota Banjarmasin memberi kesan yang mendalam berkat 6 tahun masa kecil yang kulalui di sana. Kota yang sama sekali berbeda dengan tempat-tempat lain yang kukenal, dengan rumah-rumah di atas tiang, berdinding papan, beratap seng atau sirap. Ada aroma khas yang menguar dari endapan lumpur dan air sungai yang selalu berwarna gelap kalau tak bisa dibilang keruh.

Dua hal yang kusukai selama tinggal di sana adalah: (1) semua orang -- tanpa memandang ras dan agama -- menggunakan bahasa Banjar, (2) urang Banjar sangat suka makan wadai alias kue. Bahkan di bulan Ramadhan, ada tradisi Pasar Wadai yang menyajikan ratusan, mungkin ribuan porsi makanan besar dan kecil dengan rasa yang enak dan penampilan yang menarik.

Putri Kaca

Putri Kaca adalah dessert khas Banjar kesukaanku. Agar-agar putih dipadu isian dari bahan kocokan telur-gula merah-tepung beras disajikan dalam daun pisang yang disemat seperti botok, rasanya luar biasa banget di ruang mulut. Agar-agar yang terselip di lipatan daun pisang menambah sensasi yang susah dijelaskan, setara dengan keasyikan mengulik-ulik kepala ikan goreng yang sudah nyaris habis dagingnya, atau menjilat-jilat tutup cup yang ternoda sisa es krim Campina. Kalau aku sih suka makannya dengan cara mengupas habis si agar-agar putihnya, lalu menikmati isiannya bak hadiah door prize. Save the best for last :)

Dengan semangat memeriahkan NCC Jajan Tradisional Indonesia Week dan mengkampanyekan keanekaragaman kuliner khas Indonesia, dengan bangga aku persembahkan resep putri kaca, jajan khas tradisional Banjar. Trims buat Evenna Chang yang sudah mempublikasikan resep ini di internet. (st)

PUTRI KACA
:: Resep: Evenna Chang, modified by Shirley

Putri Kaca

Bahan agar-agar: 
1 bungkus (= 7 gram) Agar-agar putih bubuk
250 gram  Gula pasir
750 ml  Air dengan suhu ruangan

Bahan isi: 
6 butir  Telur ayam utuh
100 gr  Kelapa parut
100 gr  Gula merah, dikukur halur

150 gr  Gula pasir (bisa dikurangi sampai 30 gram jika tidak suka manis)
1 sdm  Tepung beras
1 lembar  Daun pandan, disobek2

Daun pisang, untuk bungkus
Lidi yang sudah dibersihkan dan dipotong2, untuk semat

Cara Membuat: 
1) Kocok telur utuh, kelapa parut, gula dan daun pandan sampai adonan tercampur rata menggunakan baloon whisk. Jika menggunakan hand mixer, gunakan kecepatan rendah supaya adonan tidak mengembang.

2) Peras adonan menggunakan kain kasa (kalau pake saringan biasa terlalu banyak ampas), buang ampasnya. Tambahkan 1 sdm tepung beras ke dalam adonan. Aduk adonan sampai rata dan harum pandan (tidak perlu mengembang), kemudian masukkan adonan di loyang ukuran 20 x 10 cm dan kukus sampai matang (kurang lebih 25 menit).

3) Potong-potong adonan isi menjadi 12 atau 15 bagian. Sisihkan.

4) Siapkan daun pisang, lemaskan sedikit (biarkan semalam atau letakkan sebentar di tempat panas), potong2 seukuran bungkus botok.

5) Masukkan agar-agar bubuk, gula pasir dan air ke dalam panci, aduk-aduk dan rebus hingga mendidih.

6) Bentuk daun pisang, letakkan satu buah adonan isi, siram dengan adonan agar-agar putih kurang lebih 1 sendok sayur. Pasang sematnya, biarkan hingga agar2 mengeras. Jika suka, masukkan ke kulkas dan sajikan dingin.
Hasil jadi: 12-15 buah.

Paiton, 17 Maret 2013

Update per  19 Maret 2013: Cihuy, dapat badge dari Trio TAH, kreasi cantik Teh Nicke JJ. Makasih ya, ibu-ibu. Hidup Indonesia!

NCC Jajan Tradisional Indonesia Week

Wednesday, October 10, 2012

Puding Cake Coklat Motif

Salah satu kastamer minta dibuatkan puding cake. Nemu situs ini dan sukaaa dengan foto pudingnya. Gambling bahwa ini akan menjadi dannn .... memang enak.

Pada prinsipnya puding cake ini terdiri dari 3 layer:
(1) selembar sponge cake coklat bentuk kotak,
(2) satu resep puding busa rasa coklat pekat (ini yang bikin enak),
(2a) sebagian kecil dari puding busa coklat dikeraskan di piring untuk dikeruk -- ini akan jadi motif di layer terakhir,
(3) puding susu yang dituang beberapa kali, setiap kali puding coklat dari 2a dicemplungkan di dalamnya.

Untuk kerukan puding coklat / motif, aku pake sendok makan biasa. Jadinya besar-besar dan kurang artistik, tidak seperti contohnya yang rapi dengan pinggiran bergerigi. Mungkin kalau dipotong dengan cookie cutter bergerigi hasilnya akan lebih cantik.

Modifikasi yang aku lakukan di resep ini antara lain:
- untuk cake aku pake resep black forestnya NCC. Mengapa? Karena dari baking sebelumnya aku punya kelebihan satu loyang (pemalasan hehe)
-  untuk loyang aku pakai ukuran 18 x 18 cm x tinggi 7 cm. Hasilnya pas satu loyang full berisi puding cake yang tinggi, cocok dipotong2 seukuran lapis surabaya potong
- untuk puding susu, aku mengganti sebagian kecil susu dengan air putih. Mengapa? Karena kehabisan susu cair hehe. Saranku tetap gunakan 100% susu, pastinya lebih enak dan milky.
- supaya puding susu lebih kenyal, aku menambahkan 1/2 sendok teh (± 3 gram) gelamix (bukan gelatin ya). Ini optional saja, boleh diskip.

Penilaian resep? Highly recommended dessert. (st)

PUDING CAKE COKLAT MOTIF
:: Sumber: www.sajiansedap.com ::

Puding Cake Coklat Motif

Bahan-bahan:
Bahan Cake: 
3 butir Telur (utuh)
75 gram Gula pasir
1 sdt Emulsifier
50 gram Tepung terigu protein sedang
25 gram Cokelat bubuk
½ sdt Baking powder 50 gram margarin, dilelehkan

Bahan Puding I:
400 ml Susu cair
25 gram Gula pasir
25 gram Cokelat bubuk
1 bungkus Agar-agar bubuk
100 gram Cokelat masak pekat, dipotong-potong
3 buah  Putih telur (setara 90 gram)
1/8 sdt Garam
60 gram  Gula pasir

Bahan II: 
1200 ml  Susu cair
200 gram Gula pasir
1½ bungkus Agar-agar bubuk
2 buah  Kuning telur (setara 40 gram)
¼ sdt  Esens vanila

Cara Pengolahan: 
1) Cake: kocok telur, gula pasir, dan emulsifier sampai mengembang. Tambahkan tepung terigu, cokelat bubuk, dan baking powder sambil diayak dan diaduk rata.
2) Masukkan margarin leleh sedikit-sedikit sambil diaduk perlahan.
3) Tuang di loyang 22x22x4 cm yang dioles margarin dan dialas kertas roti.
4) Oven 25 menit dengan suhu 190 derajat Celsius sampai matang.
5) Potong cake dengan ukuran 20x20x1 cm. Masukkan dalam loyang 20x20x7 cm yang dialas plastik. Sisihkan.
6) Puding I: rebus susu cair, gula pasir, cokelat bubuk, dan agar-agar sambil diaduk sampai mendidih. Masukkan potongan cokelat masak pekat. Aduk sampai larut. Sisihkan.
7) Kocok putih telur dan garam sampai setengah mengembang. Tambahkan gula pasir sedikit-sedikit sambil dikocok sampai mengembang.
8) Masukkan rebusan susu sedikit-sedikit sambil dikocok perlahan. Tuang setengah bagian adonan di atas cake. Biarkan setengah beku.
9) Tuang sisa puding I dalam mangkuk. Bekukan.
10) Keruk puding I yang dimangkuk dengan sendok tipis-tipis. Sisihkan.
11) Puding II: rebus susu cair, gula pasir, dan agar-agar sambil diaduk sampai mendidih. Matikan api.
12) Ambil sedikit adonan. Tambahkan ke kuning telur. Aduk rata.Tuang campuran tadi ke rebusan susu sambil diaduk sampai rata. Nyalakan api. Aduk sampai mendidih lagi. Tambahkan esens vanila. Aduk rata.
13) Tuang selapis di atas puding I. Tata sendokan puding I. Biarkan setengah beku. Tuang lagi dengan puding II. Lakukan bergantian sampai adonan habis. Bekukan.

Untuk 16 potong

Paiton, 11 September 2012

Wednesday, September 19, 2012

Chocolate & Cocopandan Puding

Pesanan dari contact di BBM. Sudah dua kali pesan tapi belum pernah ketemuan *smile

Mintanya puding dengan rasa chocopandan dikombo dengan puding coklat plus tulisan "Love Mama."
Chocolate & Chocopandan Puding

Can you see the young coconut peeking from the layer? Sweet, isn't it?

Paiton, 19 September 2012

Saturday, September 8, 2012

Puding Hantaran Lagi

Entah the law of attraction, atau memang orang sedang demam puding. Setelah order puding yang pertama, salah salah contact di BBM tertarik dan memutuskan untuk pesan. Setelah orderan dikirim, ybs kirim pesan, "Kok ada ada tulisannya "Love You?" Woalahh, saking buru2nya nggak ingat *tepuk-jidat

Puding Hantaran

Ada kelezatan di setiap lapisnya ciahhhhh.
Puding Hantaran

Hayo, hayo, siapa lagi nih mau pesan puding hehe.

Paiton, 8 September 2012

Tuesday, September 4, 2012

Puding Hantaran ala Dapur Solia

Sejak diajari oleh Siu Fang, aku jadi kesengsem untuk mengulang membuat puding susu. Dari awalnya hanya bisa puding susu polos, kemudian kombinasi dengan buah-buahan, sampai kemudian dihias menjadi puding hantaran.

Produk puding hantaran ini terciptanya tidak sengaja. Salah seorang kastamer yang sekarang sudah pindah ke Pangkalan Susu, Langkat, Sumatera Utara berkeinginan mengirim hantaran untuk mantan koleganya di Puskesmas Gending dan Probolinggo. Beliaulah yang punya ide untuk memesan puding ini. Kebetulan budgetnya masuk dan bahan2nya lengkap, aku menyanggupi orderan ini.

Puding Hantaran

Supaya tidak repot, puding ini dikirim bersama dengan wadahnya sekalian. Memang karena tidak dibalik / dikeluarkan dari cetakannya, permukaannya jadi flat dan tadinya sedikit membosankan. Namun setelah dibubuhi pemanis buah-buahan potong dan coklat, terlihat menarik kan?

Untuk kali ini aku membuat puding strawberry susu dan puding jeruk susu.
Puding Hantaran 

Semuanya dibuat dengan kombinasi buah-buahan asli sehingga makin segar rasanya.

Bagi yang minat untuk pesan, silakan menghubungi Dapur Solia ya. (st)

Paiton, 4 September 2012

Thursday, July 26, 2012

Puding Ikan Koi

Bikin puding ikan lagi atas pesanan kastamer yang sama. Empat ekor ikan warna warni. Sudah agak-agak ngerti triknya bekerja dengan pewarna hitam, jadi bisa lebih rapi.
01a fish puding

Puding ikan koi ini biasanya dipesan untuk imlek atau manyek (selamatan kelahiran bayi umur 1 bulan).Menurut ceritanya Yenni (yang ngajarin bikin puding ini), kalau dalam tradisi Cina memberikan puding ini harus sepasang (2 ekor) agar membawa rezeki bagi penerimanya. Benar tidaknya kepercayaan ini aku serahkan ke teman2.

Puding susu yang dipakai di sini resepnya sederhana tapi enak. Atas seizin Yenny aku share ya. Selamat mencoba. (st)

PUDING IKAN KOI
By: Yenny / Siu Fang

Bahan2:
1000 ml Susu UHT
7 gram Agar2 bubuk
5 gram Gelamix
150 gram Gula pasir
Optional: esens sesuai selera

Pewarna: merah, kuning, hitam, biru, hijau (atau sesuai selera)

Cara Membuat:
- Campur semua bahan kering, campur dengan air susu, masak dengan api kecil hingga mendidih.
- Tuang ke cetakan ikan koi. Lakukan dengan cepat karena gelamix membuat puding cepat sekali mengeras.
- Sisa cairan puding dicampur dengan pewarna biru atau hijau, tuang untuk alas puding ikan.
- Biarkan puding hingga dingin benar, keluarkan dari cetakan, letakkan di atas alas puding (bisa dilem dengan cairan puding yang belum mengeras)
- Warnai puding ikannya, gunakan kuas berujung kecil atau ujung jari.

Tips & Trik:
- Jika suka manis, gula bisa ditambah sampai 200 gram. Atau jika ingin rasa yang lebih istimewa, ganti gula dengan 100 gram selai. Jika ingin menggunakan buah segar, blender terlebih dahulu, lalu masukkan menjelang cairan mendidih (supaya rasa buah tidak berubah karena terkena panas api kompor)
- Gelamix berbentuk bubuk warna putih mirip dengan cairan agar2. Manfaatkan gelamix adalah membuat puding lebih kenyal dan tidak mudah patah saat handling.
- Gunakan pewarna kualitas baik supaya tidak meleleh dan mengotori bagian yang tidak ingin diwarnai (kemarin kami menggunakan mix antara Americolor, Hakiki, Cross)
- Jika cairan puding masih menunggu (belum akan dituang) letakkan di atas panci berisi air panas supaya tidak mengeras

Paiton, 26 Juli 2012

Wednesday, July 18, 2012

Puding Ikan Koi

Keseringan makan cake membuat si pemesan meminta varian yang berbeda. Bagaimana kalau ultah kali ini diramaikan dengan puding ikan koi?
Puding Ikan Koi

Karyaku ini oleh-oleh dari latihan bareng NCC yang dipandu oleh Yenni Chiaki kapan hari. Menurut kastamerku, rasa pudingnya enak dan bikin papa yang lagi ultah rebutan puding dengan anak2nya, hehehe. Tenang, tenang, puding yang kedua segera menyusul dikirim ya.
Puding Ikan Koi

Thanks buat orderannya ya.

Paiton, 18 Juli 2012

Saturday, April 23, 2011

Puding Tape Ketan Ijo ala Hanna Naniek

Puding tape ketan ijo ini beberapa kali muncul di deretan fotonya Hanna namun baru kali ini aku ada kesempatan untuk mencoba. Kebetulan semua bahannya lengkap, tinggal nitip ke hubby untuk beli tape ketan ijonya dari Giant Probolinggo.
Puding Tape Ketan Ijo

Rasanya ternyata benar2 enak. Sebelumnya aku udah pernah nyicip puding tape ketan ijonya Ny Sunaryo, ternyata pudingnya Hanna ini lebih gurih dan segar. Teman kantor yang kebagian lebihannya langsung nanya2 mau order. Hehe, satu kurang ya Mas.

Di posting ini aku salin basic recipenya aja ya. Untuk tips & trick sudah lengkap banget dibahas oleh Hanna, jadi silakan langsung meluncur ke sana.

Thanks for sharing ya Han. (st)

PUDING TAPE KETAN IJO
:: Recipe by: Hanna Naniek ::
Puding Tape Ketan Ijo

Bahan2:
2 bungkus  Agar2 warna putih (1 pak isi 7 gram -- bentuk serbuk)
250 gram  Gula pasir (utkku yang gak gitu suka manis, ini sudah ok)
750 ml  Santan kental instan (Kara atau Sun Kara)
1100 ml  Air biasa
5 sdm  Pasta pandan merk MOM (aku substitusi dengan 1 sdm pasta pandan keluaran Tofieco)
1 cup (250 gram)  Tape ketan ijo, tiriskan, bagi dua bagian (1 untuk dasar puding, 1 untuk garnish)

Cara Membuat:
1) Campur dan aduk2 agar2 dengan air, santan, gula, garam (aku pake whisker), masak di atas api kecil hingga bergolak. Jika suka, bisa dibubuhi daun pandan yang sudah dicuci bersih dan diikat simpul (buang daun pandan setelah cairan puding matang dan bergolak).
2) Ambil 5 sdm cairan puding, campurkan ke tape ketan ijo. Ambil kira2 sebanyak 1 sdt, letakkan di dasar cetakan puding. Biarkan sampai agak beku.
3) Bagi dua sisa cairan puding, satu bagian biarkan putih, satu bagian lagi diberi pasta pandan. Catatan: tunggu sampai cairan puding sudah tidak beruap barulah kemudian diberi pasta pandan. Jika tidak aromanya akan berkurang.
4) Tuang cairan puding warna putih ke cetakan, tunggu sampai muncul lapisan agak kaku di permukaannya baru ditimpa dengan cairan puding warna hijau. Lakukan berulang kali hingga cetakan 3/4 penuh dan puding habis. Catatan: jika puding beku di panci, tambahkan 2-3 sdm air putih lalu panaskan kembali di atas api -- cukup asal hangat dan mencair saja.
5) Hias dengan sisa tape ketan ijo dan potongan daun pandan.
6) Cukup untuk 15 cup ukuran sedang.
Puding Tape Ketan Ijo

Link ke resep asli:
Resep Keluarga Cinta: Resep puding lapis tape ketan hijau

23 April 2011

Sunday, December 12, 2010

Puding Busa Jeruk


Resep puding ini sering dibahas di milis. Kreatornya adalah Yeni Suryasusanti a.k.a. Bu Matre - bendahara milis. Seorang teman homebaker bercerita resep puding ini adalah salah satu best seller-nya dia. Hmmm, jadi penasaran juga seperti apa sih rasanya.
 
Pada dasarnya puding ini menggunakan cairan dari Nutrisari dengan isian jeruk kupas kalengan. Jika disajikan untuk dewasa, kita bisa memilih Nutrisari rasa manis asam dan mendapatkan puding yang berasa sangat segar. Jika disajikan untuk anak2, kita bisa memilih jeruk dengan rasa manis. Waktu praktek perdana aku salah memilih Nutrisari, aku memilih yang rasa asam. Segar sih, tapi makannya sambil mengernyitkan dahi menahan kecut hehe.

Satu resep puding ini pas dituang ke cetakan puding bulat besar diameter 22 cm. Penggunaan cairan yang hanya sedikit membuat puding ini cepat keras dan mudah dibalik. Jika disajikan sebagai hantaran, kita bisa meletakkan puding ini di atas alas impraboard atau loyang aluminium foil pendek.

Thanks ya Mbak Yeni untuk sharing resepnya. (st)



PUDING BUSA JERUK
:: Recipe by Yeni Suryasusanti ::

Bahan-bahan:
a) Untuk puding:
1 kaleng  Jeruk mandarin kupas (aku pake Wilmond)
750 cc  Air matang
2 bungkus  Agar2 bening
200 gram  Gula pasir
60 gram  Nutrisari rasa jeruk manis (= 4 sachet)
4 butir  Putih Telur (= 120 ml)
Vanilla extract secukupnya (aku pake 1 sdt merk Wilton)
Optional: 2-3 tetes pewarna kuning (aku pake pasta Toffieco jeruk)

b) Untuk vla
500 cc  Susu cair / fresh milk
200 gram  Gula pasir
2 butir  Kuning telur
1 sdm  Maizena
½ sdt Vanilla extract
Optional: 1 sdm  Rhum


Cara Membuat:
* Puding
1) Siapkan loyang puding, basahi dengan sedikit air dingin (agar nanti puding mudah dilepas). Tata jeruk mandarin di dasar loyang, sisihkan.

2) Aduk dalam panci (jika punya gunakan whisker): agar2, gula pasir, air. Rebus sampai mendidih, matikan api.
3) Tuang sedikit agar2 bening ke dalam loyang untuk mengikat jeruk.
4) Tuang Nutrisari ke dalam agar2 sambil terus diaduk sampai larut dan uap panasnya hilang.
4a) Beri pewarna kuning (optional)
5) Sementara itu di tempat terpisah kocok putih telur sampai kaku (hard peak). Kecilkan speed mixer, masukkan agar2 yang sudah hangat (hilang uapnya) sambil tetap dikocok sampai rata.
6) Tuang ke dalam loyang, dinginkan.


*Vla
1) Cairkan tepung maizena dengan sedikit susu, masukkan kuning telur dan vanilla extract, kocok rata. Sisihkan.
2) Rebus susu dan gula sambil diaduk terus sampai mendidih, kecilkan api.
3) Masukkan cairan maizena dan telur ke dalam rebusan susu, aduk cepat.
4) Biarkan sampai meletup, angkat, sambil terus diaduk2 hingga uap panasnya hilang.
5) Optional: tambahkan rhum.
6) Masukkan ke dalam kulkas supaya dingin.


Tips & Tricks:
- Agar mendapatkan kuning telur yang segar dan tidak mengeras karena mengantri, aku lebih suka membuat vla terlebih dahulu. Sementara itu, putih telur bisa disimpan sebentar di kulkas.
- Untuk mengikat jeruk kupas, gunakan sedikit saja agar2 bening. Jika terlalu banyak permukaan jeruk menjadi putih buram, kurang mengkilap.
 - Jika membuat agar2, cairan harus dijerang hingga mendidih benar, jika tidak agar2 tidak bisa mengeras dengan baik. Aduk2 agar2 supaya tidak ada bagian yang mengendap dan gosong di dasar panci.
- Untuk mendapatkan kocokan putih telur yang hard peak, wadah harus benar2 bersih dan bebas lemak. Setitik saja kotoran atau lemak akan membuat putih telur anda tetap cair (tidak bisa menjadi kocokan yang kaku). Kriteria hard peak adalah putih telur sudah kaku, jika wadah dibalik tidak jatuh / meleleh, dan warnanya putih kering (tidak mengkilap lembut seperti pada kondisi soft peak).
- Tunggu hingga adonan agar2 hangat (tidak beruap lagi) sebelum dicampur dengan kocokan telur. Untuk memudahkan pengadukan, turunkan konsistensi kocokan putih telur dengan 1-2 sendok sayur adonan agar2 (dipancing). Baru kemudian satukan kedua adonan dan dimixer hingga rata. Dengan cara ini diharapkan adonan agar2 tidak akan terpisah antara cairan dan padatannya.  
 
Paiton, 12 Desember 2010

Saturday, March 14, 2009

Puding Karamel Moka

Bikin puding tidak termasuk bidang keahlianku. Pertama karena aslinya aku kurang suka ama penganan yang manis-manis (I prefer cheese to chocolate, salty to sweet). Kedua karena bikin puding ini betul-betul membutuhkan ketelatenan supaya menghasilkan bentuk yang indah dan menarik. Tesis ini makin dikuatkan dalam 2 minggu even puding week yang diselenggarakan oleh milis NCC tercinta. Makin hari makin banyak puding cantik yang wira wiri dan bikin aku melongo saking kagum dan herannya.

Namun seperti yang dikatakan oleh Widya Hidayat: dengan banyak latihan pasti bisa, pantang menyerah. Riana Ambarsari juga pernah nulis: practice makes perfect. Aku pun memberanikan diri untuk melakukan sesuatu yang “beda” walapun itu di luar lingkar kenyamananku.

Hasilnya? Benar-benar “beda”, dalam arti nggak karuan hihi. Saking puyengnya puding karamel moka ini aku juluki “Puding STRS” alias puding stress!

Karena nggak punya cetakan puding, aku pake mangkok plastik bulat. Tadinya lapisan puding yang pertama (karamel) aku tumpangi wadah stainless steel dan gelas berisi air masak (maksudnya sih biar kayak pudingnya Peni Respati, hiks) supaya dalamnya bisa dimasuki puding dengan warna lain. Lha wong puding busa kok dibikin cara begitu, ya enggak keras-keras. Pas wadahnya aku angkat, lubang di tengah puding lapisan pertama langsung dibanjiri cairan puding yang belum beku. Waks!

Pantang menyerah, lanjut terus. Lapisan kedua (moka) dituang, kayaknya nggak ada yang salah. Cuman kok nggak keras-keras ya. Akhirnya setelah cukup dingin, puding aku tutupi dengan plastik cling wrap lalu dimasukkan kulkas.

Waktu hubby pulang, dengan gembira kutawarkan si puding. Pas dibalik, kok penampilannya kayak klappertaart ya? Susun di mangkok, tuangi vla … waaaa, vlanya kok encer dan nggak manis?

Bagaimana soal rasa? Unik, soalnya pake isian mente panggang dan kismis. Hubby suka lapisan pertama yang ada rasa karamel, aku suka lapisan kedua yang rasa moka (dari resep aslinya aku tambahi 1 sdm moka seruni yang dipopulerkan Luluk Gozali dulu). Naomi cuman makan sedikit dan komen kalo dia nggak suka, soalnya rasa kopinya kuat. Entah sugesti atau nggak, habis makan puding ini emang rasa ngantukku hilang blass hehe.

Ada sedikit rasa lega, sudah bisa bikin puding yang tidak berbentuk coklat standar kayak biasanya. Namun seandainya ada kesempatan untuk bikin lagi, mungkin aku akan bikin puding rasa coklat lagi saja, biar Naomi bisa ikut menikmati. (st)


PUDING KARAMEL MOKA
:: Resep Asli: Puding Agar-agar Favorit Keluarga Yasaboga ::





















Puding Karamel:


1 bks Agar-agar bubuk (7 gram)
125 gram Gula pasir untuk karamel
100 gram Enting-enting kacang (aku ganti: kacang mente, panggang selama 10 mnt, dicincang)
250 ml Air matang
350 ml Susu cair
2 butir Putih telur
25 gram Gula pasir

Puding Moka:

1 bks Agar-agar bubuk (7 gram)
1 sdt Pasta moka (aku ganti: 1 sdm moka cap seruni)
2 sdt Kopi instan
100 gram Kismis cincang
700 ml Susu cair
2 butir Kuning telur, kocok lembut dengan 2 sdm susu cair
150 gram Gula pasir

Cara Membuat:
(1) Puding Karamel:

- Panaskan 125 gram gula pasir dengan api kecil hingga kecoklatan, aduk-aduk supaya tidak menggumpal, tuangi dengan air dingin, aduk-aduk hingga larut, matikan api. Saring, sisihkan.
- Campur dan larutkan agar-agar, 25 gram gula dan susu, didihkan dengan api kecil sambil diaduk.
- Masukkan sirup karamel, didihkan kembali, angkat dari api, sisihkan.
- Kocok putih telur hingga naik dan kaku, masukkan adonan agar-agar karamel sedikit demi sedikit, terus kocok dengan kecepatan rendah.
- Masukkan mente cincang, aduk.
- Tuang dalam cetakan, sisihkan.

(2) Puding Moka:

- Larutkan agar-agar dengan susu, didihkan dengan api kecil sambil diaduk.
- Masukkan kismis, gula dan kopi instan, aduk hingga larut, matikan api.
- Masukkan segera campuran kuning telur, susu dan moka, aduk rata.
- Tuang adonan moka perlahan-lahan ke atas puding karamel yang sudah mulai mengeras.
- Biarkan mengeras seluruhnya.
- Masukkan dalam kulkas.

Sajikan dingin dengan saus vla vanili.

Paiton, 14 Maret 2009




Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...